Yogyakarta, IDN Times - Dalam momentum peringatan Hari Anak Sedunia, Empower Indonesia meluncurkan gerakan sosial bertajuk “Cerita Citaku” sebagai upaya mendorong akses pendidikan yang lebih inklusif bagi anak-anak marginal di Yogyakarta. Peluncuran ini menjadi refleksi penting bahwa hak atas pendidikan yang layak masih menjadi tantangan bagi banyak anak Indonesia.
Gerakan “Cerita Citaku” hadir sebagai respons terhadap masih tingginya angka anak yang belum terjangkau pendidikan formal di Yogyakarta. Berdasarkan data BPS 2024, terdapat 70,22 ribu anak yang belum mengenyam pendidikan formal dan 40,26 ribu anak yang tidak menyelesaikan pendidikan dasar. Kondisi ekonomi serta ketiadaan dokumen identitas menjadi faktor utama yang menghambat pendaftaran mereka ke sekolah formal.
