Bantul, IDN Times - Bupati Bantul, Suharsono akhirnya angkat bicara terkait pemasangan baliho yang bergambar dirinya dan tulisan yang dinilai sebuah aksi kampanye .
Suharsono menjelaskan pemasangan baliho bukan atas perintahnya, namun oleh Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD).
"Saya tidak perintah memasang baliho," ujarnya, Rabu (22/1).
Namun mantan perwira menengah Polda Banten ini menegaskan bahwa pemasangan baliho yang menampilkan diri sebagai Kepala Daerah Bantul sama sekali tidak menyalahi aturan yang ada. Suharsono mengibaratkan seperti gambar Presiden Joko Widodo yang banyak terpasang di jalan.
"Yang penting kan sesuai aturan yang ada, memasang pada tempat yang berijin dan tidak asal pasang," terangnya.
Perihal kritik yang ditujukan kepadanya, Suharsono mengaku sudah mendengar masukan dari Komisi B DPRD Bantul dan anggota legislatif lainnya. Dalam waktu dekat dirinya akan memanggil BKAD untuk segera merevisi materi atau tulisan yang ada di baliho.
"Mungkin kata-kata lanjutkan akan diganti pajak tertib pembangunan," ungkapnya.
Sebelumnya pemasangan baliho dengan foto Bupati Bantul, Suharsono disentil beberapa pihak. Pasalnya tulisan dalam baliho tersebut seolah berisikan kampanye menjelang Pilkada 2020.