Sleman, IDN Times - Target literasi dan inklusi keuangan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) maupun di Indonesia secara umum, terus dikejar. Salah satunya dilakukan BPD DIY untuk mendukung mengajar target yang ada dengan menyasar generasi muda.
Berdasarkan data Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tahun 2022, indeks literasi keuangan di wilayah DIY tercatat 54,55 persen, sementara untuk angka nasional 49,68 persen. Sementara itu untuk inklusi keuangan di DIY tercatat 82,08 persen, angka nasional 85,10 persen. Diketahui Presiden Joko Widodo menarget indeks inklusi keuangan 90 persen di 2024.