ilustrasi makanan sisa (Pexels.com/RachelClaire)
Implementasi Consumindful dilakukan dengan melakukan kampanye di media sosial serta di sekolah, universitas, hotel, restoran dan kafe di DIY. Ada 3 kegiatan utama yang dilakukan. Pertama, dengan melibatkan anak usia SD untuk memainkan papan permainan dengan tema 'Kalender Ramadhan Perbuatan Baik'. Kalender ini berisi kegiatan positif selama bulan Ramadan yang dapat dilakukan anak-anak bersama orang tua dan anggota keluarga, termasuk kegiatan untuk mencegah pemborosan pangan di rumah. Pelibatan anak-anak dalam kegiatan ini diharapkan dapat sebagai perantara pesan ke orang tua dan anggota keluarga lainnya bahwa perilaku boros pangan itu tidak baik. Kalender ini juga dapat menjadi sarana belajar yang menyenangkan untuk anak-anak. Hasilnya, ada 75 persen pengguna kalender yang mengatakan sisa makanan yang terbuang di rumah menjadi berkurang dan mereka menjadi tergerak untuk menyiapkan makanan lebih sedikit agar tidak ada yang terbuang.
Kegiatan selanjutnya adalah melalui kampanye di media sosial. Kampanye ini melibatkan influencer yang sehari-hari aktif membagikan konten terkait gaya hidup ramah lingkungan. Kegiatan terakhir adalah pemasangan banner di kampus, hotel, dan restoran berisi pesan untuk makan lebih bijak dan mengambil porsi secukupnya agar tidak ada yang disisakan.
Dari kegiatan ini, kampus, hotel, dan restoran yang terlibat melaporkan bahwa jumlah sisa makanan yang terbuang menjadi lebih sedikit.