Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Berhari-hari Tak Ada Kabar, Mahasiswi Ditemukan Meninggal di Kamar Kos

Proses evakuasi jenazah mahasiswi yang meninggal di kamar kos di Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Dok. Istimewa

Yogyakarta, IDN Times - Seorang mahasiswi salah satu universitas di Kota Yogyakarta ditemukan tewas di dalam sebuah kamar kos daerah Jalan Babaran, Tahunan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta.

Korban diduga meninggal akibat sakit yang dideritanya.

1. Jenazah ditemukan sudah membusuk

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mia Amalia)

Kanit Reskrim Polsek Umbulharjo Iptu Nuri Aryanto mengatakan, korban diketahui bernama Ekin Suranta (23), warga Karo, Sumatera Utara. Ia merupakan salah seorang mahasiswi jurusan PGSD salah satu universitas di Yogyakarta.

Menurut Nuri, korban ditemukan tak bernyawa dan dalam keadaan membusuk pada Minggu (25/10/2020) kemarin.

"Ditemukan meninggal dunia di kamarnya pukul 22.00 WIB," kata Nuri saat dikonfirmasi, Rabu (28/10/2020).

2. Berhari-hari tak ada kabar

Proses evakuasi jenazah mahasiswi yang meninggal di kamar kos di Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Dok. Istimewa

Nuri melanjutkan, korban kali pertama ditemukan oleh rekan-rekannya yang sempat mendatangi kos korban pada Minggu sekira pukul 21.00 WIB.

Mereka mampir ke kos korban lantaran yang bersangkutan berhari-hari tak ada kabar. Ketika dihubungi, responnya nihil.

Tiba di kos, mereka mengetuk pintu kamar korban namun lagi-lagi tak ada jawaban. "Dan dari luar kamar, tercium bau busuk," sambung dia.

Curiga, mereka mengintip melalui jendela kamar korban. Menggunakan lampu senter dari handphone untuk penerangannya.

Mereka pun mendapati korban tengah berada di dalam kamar. "Terlihat kakinya dan sudah berwarna hitam. Teman-temannya lalu memberitahukan kepada penjaga kos," lanjut Nuri.

3. Diduga karena sakit

Proses evakuasi jenazah mahasiswi yang meninggal di kamar kos di Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Dok. Istimewa

Kejadian ini lantas dilaporkan ke Polsek Umbulharjo tak lama setelahnya. Petugas kemudian membawa jenazah ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk keperluan autopsi.

Nuri mengatakan, berdasarkan keterangan tim medis, korban diduga meninggal karena sakit.

"Kami juga tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," tandasnya.

Share
Topics
Editorial Team
Tunggul Damarjati
EditorTunggul Damarjati
Follow Us