Bacalon Lurah Gilangharjo, Pandak, Bantul, Drs.Pardiyono gelar doa bersama di kediaman sebelum berangkat ke Balai Kalurahan Gilangharjo untuk mendaftar sebagai bacalon Lurah Gilangharjo.(IDN Times/Daruwaskita)
Sementara itu balon Lurah Petahana Gilangharjo, Pardiyono, mengatakan termotivasi untuk mendaftar kembali lurah mengingat sejumlah program yang telah dilaksanakan selama 6 tahun terakhir belum seluruhnya tuntas. Menurutnya, perlu ada perbaikan selama 6 tahun kedepan.
"Masih banyak pekerjaan rumah yang belum saya tuntaskan selama menjabat Lurah Gilangharjo dalam periode pertama dan akan saya tuntasnya dalam periode kedua jika rakyat Gilangharjo merestui dan memberi amanat kepada saya untuk kembali menjabat sebagai Lurah Gilangharjo," ujarnya.
Ia mengatakan, permasalahan stunting, kekerasan terhadap anak, hingga masalah kemiskinan yang bertambah akibat pendemik, menjadi prioritasnya untuk diselesaikan.
"Masalah stunting ini sangat serius karena ini akan berdampak pada generasi yang akan datang dan untuk menyelesaikan masalah stunting tidak lepas dari kesejahteraan masyarakat terutama dalam memberikan asupan gizi bagi ibu yang sedang hamil," katanya.
"Saat ini ibu muda yang hamil lebih suka mengkonsumsi makanan yang instan, kurang asupan sayur-sayuran dan makanan lain untuk buah hati yang dikandung. Meski ini hanya masalah sepele yakni tentang makan, namun dampaknya pada generasi yang akan datang," tambahnya lagi.