Sleman, IDN Times - Aksi begal payudara kembali marak terjadi di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Seorang korban sempat menceritakan kejadiannya melalui media sosial Twitter pada Kamis (11/3/2021) lalu.
Ia menjadi korban begal payudara ketika keluar dari kos-kosannya sekitar pukul 22.00 WIB, di daerah Condongcatur, Sleman. Tak tanggung-tanggung, pelaku yang sama membegalnya dua kali lalu kabur menggunakan sepeda motor.
Sebelumnya pada 13 Januari 2021, seorang pria berambut panjang juga sempat menceritakan pengalamannya di Twitter, di mana dia menjadi korban begal payudara di kawasan Jalan Kaliurang pada pukul 01.10 WIB. Di mana saat melancarkan aksinya, pelaku juga mengendarai sepeda motor.
Lalu, bagaimana pandangan psikolog mengenai pelaku begal payudara? Adakah penyimpangan yang terjadi pada diri pelaku? Begini kata Psikolog Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. Koentjoro.