Sleman, IDN Times - Untuk membantu petugas medis saat menangani pasien COVID-19, Universitas Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta memberikan ribuan Alat Pelindung Diri (APD).
Rektor Universitas Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta, Warsiti menjelaskan, APD akan dikirim ke 16 rumah sakit maupun klinik Muhammadiyah maupun Aisyiyah yang ada di beberapa lokasi di Indonesia
Warsiti menjelaskan, angka pasien positif COVID-19 di Indonesia terus mengalami penambahan. Dari data tanggal 13 April 2020, angka pasien positif COVID-19 mencapai 4.557 orang. Hal tersebut turut membuat petugas kesehatan harus bertugas secara ekstra. Akan tetapi, di balik itu semua, ada hal yang memprihatinkan, dokter maupun perawat masih mengalami kekurangan APD.
"Sampai saat ini problem yang dihadapi adalah masih terbatasnya APD yang tersedia untuk para pejuang kesehatan tersebut. APD merupakan syarat mutlak yang harus ada dalam penanganan, yang merupakan salah satu cara mencegah transmisi atau penularan virus corona ini," katanya pada Selasa (14/4).
Menurut Warsiti, kondisi tersebut mendorong UNISA membantu tenaga medis sebagai bentuk respon aktif, salah satunya dengan melakukan penggalangan penggalangan dana melalui UNISA peduli, ZIS civitas akademika dan CSR dalam bentuk pengadaan APD.
Dia menjelaskan, untuk APD kesehatan yang disiapkan dan siap dikirim berupa baju hazmat /Gown berjumlah 1.000, masker bedah 1.000, masker N95 dan masker kain (re-use) produksi unisa.
"Sebelumnya UNISA juga telah memproduksi masker re-use dan serta hand sanitizer untuk seluruh pegawai Unisa, termasuk semua security dan cleaning service selain itu juga diberikan kepada Mitra UNISA," katanya.
Warsiti menjelaskan, APD ini akan diberikan kepada beberapa rumah sakit dan klinik Muhammadiyah dan Aisyiyah serta rumah sakit swasta mitra UNISA secara bertahap.
"Tahap pertama dikirim APD ke RS Sumbawa dan sudah diterima pada 11 April 2020 lalu. Tahap berikutnya tim UNISA Peduli mengantar langsung ke beberapa RS di wilayah DIY dan lainnya dikirimkan melalui jasa pengiriman paket pada Senin (13/4)," paparnya.
Rumah sakit penerima bantuan di antaranya, RS Surya Medika PKU Muhammadiyah Sumbawa, RSU PKU Muhammadiyah Yogyakarta, RS PKU Muhammadiyah Gamping, RS PKU Muhammadiyah Bantul, RS PKU Muhammadiyah Wonosobo, RS PKU Muhammadiyah Nanggulan, RSIA Kota Gede, RSU Aisyiyah Muntilan, Klinik Aisyiyah Sewugalur Kulonprogo, Klinik Aisyiyah Panjatan Kulonprogo, Klinik Aisyiyah Moyudan, Klinik DSM UNISA, RS PKU Muhammadiyah Wonosari, RSIA PKU Muhammadiyah Kotagede, RS PKU Muhammadiyah Delanggu, RSIY PDHI, RS Nur Hidayah Bantul, RS Ghrasia yogyakarta.