Yogyakarta, IDN Times - Bank Indonesia Kantor Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta (BI Kpw DIY) mengimbau masyarakat memanfaatkan QRIS selama transaksi saat momen libur Lebaran. Diharapkan pemudik tidak perlu membawa uang tunai terlalu banyak.
"Untungnya sudah menyiapkan sistem pembayaran non tunai melalui QRIS, sudah diarahkan pemudik gak bawa banyak uang," ujar Kepala BI Kpw DIY, Ibrahim, Selasa (2/4/2024).
Saat disinggung daerah blank spot atau tidak ada sinyal internet, Ibrahim menjelaskan biasanya terjadi dua faktor, pertama belum tercover, kedua disebabkan pemakaian yang overload.
"Kadang ada event besar, mal besar, kita agak kesulitan. Kadang-kadang kapasitas traffic bandwith itu terbatas, tapi intinya bisa. Masih dan terus komunikasikan, dan masing-masing biasanya tetap evaluasi, daerah mana yang perlu ditingkatkan, terkait sinyal ini. Jogja relatif bagus dibanding daerah lain seperti luar Jawa," ujar Ibrahim.
Meski mendorong transaksi non tunai, Ibrahim memastikan ketersediaan uang tunai di ATM atau perbankan mencukupi. Masyarakat pun tidak perlu merasa khawatir.
"Gak perlu khawatir, kita dengan teman-teman perbankan sudah antisipasi. Ini juga bukan Lebaran pertama, tahun-tahun kemarin kan sudah biasa. InsyaAllah sudah siapkan baik, uang yang ada di ATM sudah disiapkan teman-teman perbankan," ungkap Ibrahim.
Saat disinggung ATM Mobile, Ibrahim menyebut belum diperlukan, biasanya ATM Mobile hanya dipakai saat event khusus.
"Rasanya belum ada, kecuali event khusus biasanya ada mobile perbakan, ada ATM biasa dikerahkan. Sama tadi ekosistem QRIS kan sudah banyak sekarang, baik pengguna, merchant sudah semakin lengkap. Gak ada kekhawatiran," ucap Ibrahim.