Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Penandatanganan penyerahan aset GOR Kridosono ke Keraton Yogyakarta. (Dok. Humas Pemkot Yogyakarta)

Intinya sih...

  • GOR Kridosono di Yogyakarta akan diubah menjadi green area untuk mendukung pedestrian di Malioboro dan Kotabaru.
  • Penyerahan aset GOR Kridosono dilakukan oleh PDAM Tirtamarta kepada Keraton Yogyakarta, untuk pengelolaan yang lebih berdayaguna ke depannya.
  • Kawasan Kridosono direncanakan sebagai kawasan hijau untuk mengurai kepadatan wisatawan di Malioboro dan mendukung pedestrian.

Yogyakarta, IDN Times - GOR Kridosono di Gondokusuman, Kota Yogyakarta bakal diubah jadi green area demi mendukung pedestrian di Malioboro dan Kotabaru. Green area atau kawasan hijau ini juga diproyeksikan untuk mengurangi beban kepadatan Malioboro sebagai destinasi wisata.

1. Aset dikembalikan, Keraton Jogja kelola penuh GOR Kridosono

Rencana itu sendiri mengemuka usai Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtamarta menyerahkan kembali aset berupa GOR Kridosono kepada Keraton Yogyakarta.

Penandatanganan penyerahan aset ini dilakukan oleh Direktur utama PDAM Tirtamarta, Majiya dan Penghageng Datu Dana Suyasa, GKR Mangkubumi yang disaksikan oleh Pj Wali Kota Yogya, Sugeng Purwanto serta Penghageng Kawedanan Hageng Panitrapura, GKR Condrokirono.

Sugeng berharap, dengan pengembalian aset ini maka pengelolaan GOR Kridosono akan lebih berdayaguna ke depannya.

"Dengan pengembalian aset ini pengelolaan GOR Kridosono sepenuhnya akan dilakukan oleh Kraton Yogya," kata Majiya di Ruang Rapat Kawedanan Panitikisma, Senin (20/1/2025) dikutip dari laman resmi Pemkot Yogyakarta.

2. Penataan lokasi jadi kawasan hijau

Kotabaru Yogyakarta. (Dok. Istimewa)

Sementara itu GKR Mangkubumi mengatakan jika pengembalian GOR Kridosono sebagai aset ini karena Keraton Yogyakarta berencana melakukan penataan di kawasan tersebut.

"Kami akan menjadikan kawasan Kridosono sebagai kawasan hijau yang diharapkan akan mengurai kepadatan wisatawan di Kawasan Malioboro," ujar putri sulung Sri Sultan Hamengku Buwono X itu.

3. Kurangi bangunan di tengah kota

GKR Mangkubumi (instagram.com/gkrmangkubumi)

GKR Mangkubumi menambahkan, perencanaan ini selain itu juga dimaksudkan untuk mendukung pedestrian di Kawasan Malioboro dan Kotabaru.

"Tadi saya sempat acara pagi bersama Ngarsa Dalem (Sultan HB X), saya nyuwun pirso program yang di Kridosono. Jadi di tengah kota tidak terlalu banyak bangunan. Namun saya belum tahu bentuknya seperti apa, tapi yang jelas akan menjadi kawasan hijau," ujarnya.

Tak lupa, GKR Mangkubumi selaku perwakilan Keraton mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Yogya dan PDAM Tirtamarta yang selama ini telah merawat aset milik kerajaan.

"Matur nuwun sudah merawat sebaik-baiknya Kawasan Kridosono," katanya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team