Angin Kencang di Kabupaten Bantul Renggut Satu Korban Jiwa

- Rumah roboh di Bantul akibat angin kencang, menewaskan satu orang dan melukai satu orang lainnya.
- Kejadian terjadi saat pasangan Sumadi (71) dan Supimah (69) berada di rumah kayu milik Sutomo.
- Warga bergotong royong membersihkan puing-puing rumah, pemerintah memberikan santunan kepada keluarga korban.
Bantul, IDN Times - Angin kencang yang terjadi di Kabupaten Bantul pada Sabtu (2/11/2024), menyebabkan sebuah rumah di Padukuhan Ngrendeng Wetan, Kalurahan Timbulharjo, Kapanewon Pundong, roboh. Kejadian tersebut menyebabkan seorang penghuni rumah meninggal dunia akibat tertimpa rumah yang roboh dan seorang lagi harus dilarikan ke rumah sakit.
1. Korban meninggal dunia di tempat

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry mengatakan kejadian rumah roboh akibat diterjang angin kencang berawal saat Sumadi (71) dan Supimah (69) sedang berada di rumah kayu (joglo) milik Sutomo yang tak lain menantu kedua korban.
Tiba-tiba terdengar suara gemuruh angin kencang dan rumah kayu tersebut roboh dan menimpa kedua korban. Warga kemudian mendatangi rumah warga yang roboh dan melihat dua korban tertimpa rumah yang roboh.
"Akibat kejadian tersebut korban Supimah ditemukan meninggal dunia di tempat, sementara Sumadi mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit," katanya, Minggu (3/11/2024).
2. Tim gabungan evakuasi rumah roboh

Menurut Jeffry, warga bersama petugas BPBD, Polisi, dan TNI serta relawan, bergotong royong untuk membersihkan puing-puing rumah kayu yang roboh. "Keluarga menerima meninggalnya Supimah sebagai musibah," ujarnya.
3. Pemkab Bantul beri santunan

Pjs. Bupati Bantul, Pjs. Bupati Bantul, Adi Bayu Kristanto mendatangi rumah korban pada Minggu. Pemerintah Kabupaten Bantul atas kejadian tersebut juga memberikan santunan kepada keluarga korban.
Pemberian santunan kepada keluarga korban diberikan menjelang pemakaman almarhumah Supimah di Padukuhan Ngrendeng Wetan.
"Kami turut berduka atas berpulangnya Ibu Sumpimah yang disebabkan oleh bencana angin kencang," kata Adi Bayu Kristanto.