TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tunggu Hasil Tes Antraks, Puluhan Warga Bebas Beraktivitas

Dinkes menunggu hasil laboratorium pemeriksaan 87 warga 

Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setiyaningastutie. IDN Times/Tunggul Damarjati

Yogyakarta, IDN Times - Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta (Dinkes DIY) menyebut masih menunggu hasil pemeriksaan lanjutan 87 orang seropositif antraks di Gunungkidul. "Belum ada hasil, masih dalam pemeriksaan laboratorium," ujar Kepala Dinkes DIY, Pembajun Setyaningastutie, Selasa (11/7/2023).

1. Warga tetap beraktivitas biasa

Dinas Kesehatan Gunungkidul melakukan pemeriksaan warga yang mengalami gejala mengarah ke antraks.(doc.Dinkes Gunungkidul)

Pembajun mengungkapkan 87 warga tersebut, tetap bisa menjalankan aktivitas seperti biasa. Pembajun menyebut antraks tidak akan menular antar manusia. "Tetap beraktivitas seperti biasa," ujar Pembajun.

Dijelaskan Pembajun jika hasil sudah keluar dan terdapat warga yang positif antraks, akan dilakukan terapi. "Ini belum ada hasilnya, kalau positif kita terapi," kata Pembajun.

Baca Juga: Kasus Antraks, Ternak di Padukuhan Jati Gunungkidul Masih Isolasi

2. Penanganan jika terdapat warga positif

(Ilustrasi penyakit Antraks) ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin

Sebelumnya, Entromolog Kesehatan Dinkes DIY, Rega Darmawan mengatakan seseorang dapat dikatakan positif antraks ketika dua kali pemeriksaan, dan dua-duanya seropositif atau positif. "Istilahnya ada kenaikan konstrasi bakteri antraks di pasien," jelas dia.

Rega menjelaskan untuk penanganan pasien positif antraks pernapasan dan pencernaan, maka diperlukan opname atau dirujuk ke rumah sakit. Jika hanya meyerang kulit, biasanya tidak dirujuk ke rumah sakit.

"Kalau yang kulit biasanya tidak sampai diopname atau dirujuk ke rumah sakit. Cukup dengan minum antibiotik. Besok kita juga menghadirkan dokter, diperiksa sekalian apakah ada gejala atau tidak," ungkap Rega.

Baca Juga: Mbrandu, Tradisi Pemicu Penyebaran Antraks di Gunungkidul

Berita Terkini Lainnya