TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pasar Lebaran Sleman 2024 akan Hadirkan Sembako Murah

Berbagai kegiatan mewarnai pasar lebaran Sleman

Bisnis berjualan sembako (pixabay.com/EmAji)

Intinya Sih...

  • Pemerintah Kabupaten Sleman menggelar Pasar Lebaran Tahun 2024 untuk mempermudah akses masyarakat dalam memenuhi kebutuhan Idulfitri.
  • Kegiatan pasar lebaran meliputi penjualan sembako murah, bazar UMKM dan Koperasi, serta berbagai lomba bagi UMKM, OPD, anak-anak, remaja, dan umum.
  • Ada pembagian sembako dari Baznas Kabupaten Sleman bagi KK miskin, workshop make up dan Hijab Do, serta lomba fashion show OPD pada acara ini.

Sleman, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman akan Pasar Lebaran Sleman Tahun 2024 'Borong Bareng Produk Sleman, Lebaran Makin Berkesan', di Komplek Utara Lapangan Pemkab Sleman, Kamis (21/3/2024)-Minggu (24/3/2024). Kegiatan ini sebagai upaya mempermudah masyarakat mendapat berbagai kebutuhan dengan harga yang terjangkau.

"Tujuan Pasar Lebaran Sleman ini untuk membantu pemasaran produk UMKM dan mempermudah akses masyarakat dalam memenuhi kebutuhan menghadapi Hari Raya Idulfitri," ujar Plt. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sleman, Tina Hastani, Rabu (20/3/2024).

1. Penjualan sembako murah

Ilustrasi beras murah. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Berbagai kegiatan yang akan digelar diantaranya penjualan sembako murah dan pasar murah, dengan produk beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, tepung beras. Kemudian, telur, ayam utuh bersih (karkas) dan produk olahan ayam.

Ada juga pembagian sembako dari Baznas Kabupaten Sleman bagi KK miskin di wilayah padukuhan sekitar Pemerintah Kabupaten Sleman sebanyak 100 paket masing-masing senilai Rp100 ribu.

2. Bazar ratusan UMKM dan koperasi

Plt. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sleman, Tina Hastani. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Ada juga bazar UMKM dan Koperasi dengan peserta bazar sebanyak 111 peserta, terdiri atas 103 pelaku UMKM dan 8 gerakan koperasi. Produk yang dipamerkan terdiri dari kuliner (makanan kering dan siap saji) 72 stand, fashion 24 stand, kerajinan 12 stand, dan tanaman 5 stand.

"Ada peningkatan pengetahuan bagi UMKM dan masyarakat, dengan workshop make up dan Hijab Do. Masak bareng hidangan berbuka," kata Tina.

Baca Juga: Panen Raya Januari-April, Kabupaten Sleman Klaim Surplus Beras

Berita Terkini Lainnya