TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ini Langkah Antisipasi Dampak TPS Sementara Cangkringan

Cangkringan merupakan wilayah resapan air

Ilustrasi sampah plastik (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Sleman, IDN Times - Tanah Kas Desa (TKD) di Karanggeneng, Kalurahan Umbulharjo, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman, direncanakan akan menjadi Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Sementara selama TPA Piyungan Bantul ditutup 45 hari. Berbagai antisipasi untuk mencegah risiko penggunaan lokasi itu pun disebut dilakukan.

Jogoboyo Kalurahan Umbulharjo, Sriyono, menjelaskan kajian lokasi tersebut telah dilakukan. Penentuan lokasi hingga kajian disebut meminimalkan dampak pembuangan sampah. 

1. Antisipasi agar tidak mencemari lingkungan

Depo sampah di Mergangsan, Kota Yogyakarta, Minggu (23/7/2023). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Sriyono menyebut, Cangkringan merupakan wilayah resapan air, sehingga dilakukan antisipasi agar tidak tercemar. Pemasangan membran disebut sebagai solusi untuk mencegah pencemaran. Selain itu, akan ada bak untuk menampung air lindi.

"Ada membran supaya gak meresap ke bawah. Nanti kan itu lindi mengalir ada tampungan, dan nanti diambil oleh DLH untuk diproses. Saya kira dari teman-teman DLH sudah mengantisipasi masalah resapan air," ujarnya.

Baca Juga: Warga Sekitar TPS Cangkringan Khawatir Bau dan Pencemaran Sampah 

2. Kompensasi akan diberikan kepada warga terdampak

Ilustrasi uang (IDN Times/Aditya Pratama)

Sosialisasi terus dilakukan kepada warga sekitar, secara bertahap. Kompensasi kepada warga sekitar juga akan diberikan. Meski begitu, belum ada kepastian berapa nilai kompensasinya.

"Kompensasi nanti nunggu dari semua pihak. Tentunya ada bagian-bagian tertentu apa sih hak-haknya, kemarin sudah diusulkan untuk kompensasi dengan warga," kata Sriyono.

Baca Juga: Sekda Sleman Minta Pembuangan Sampah Cangkringan Langsung Digunakan  

Berita Terkini Lainnya