TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dukung Pengelolaan Zakat, Bupati Sleman Raih Award dari Baznas RI

Kategori kepala daerah pendukung pengelolaan zakat terbaik

Baznas Awards tahun 2024 yang berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, pada Kamis (29/2/2024). (Dok. Istimewa)

Sleman, IDN Times - Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, menerima penghargaan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI pada acara Baznas Awards tahun 2024 yang berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, pada Kamis (29/2/2024). Kustini menjadi salah satu kepala daerah dari 58 Bupati se-Indonesia yang menerima penghargaan Baznas Awards dengan kategori Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik. 

Penghargaan ini diserahkan secara langsung oleh Ketua Baznas RI Noor Achmad kepada Kustini, yang disaksikan secara langsung oleh Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas. 

1. Kepala daerah dukung pengumpulan zakat

Baznas Awards tahun 2024 yang berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, pada Kamis (29/2/2024). (Dok. Istimewa)

Noor Achmad dalam laporannya menyampaikan bahwa penghargaan yang diberikan kepada para kepala daerah ini merupakan bentuk apresiasi atas prestasinya dalam melaksanakan berbagai program dan pengelolaan zakat di daerahnya masing-masing. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan para kepala daerah yang membantu pelaksanaan program Baznas di daerah. Menurutnya, peran kepala daerah sangat penting, terlebih program zakat ini menjadi perhatian Presiden RI agar dapat berkembang di daerah. 

Perkembangan tersebut dapat dilihat dari pencapaian pengumpulan dana zakat Baznas dan Laz se-Indonesia tahun 2023 sebesar Rp33 triliun dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 65 juta penerima. 

2. Zakat dukung pembangunan nasional

ilustrasi zakat (IDN Times/Aditya Pratama)

Sementara itu, Presiden RI Joko Widodo melalui sambutannya yang dibacakan Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas, menyampaikan bahwa Baznas Awards ini tidak hanya menjadi rutinitas. Tetapi melambangkan apresiasi dan motivasi bagi individu maupun kelompok, sekaligus menjadi penghormatan bagi mereka yang meningkatkan efektivitas pengelolaan zakat dan memberi pengaruh yang signifikan bagi penerima manfaat. 

Presiden juga mendorong agar kepala daerah terus memajukan zakat karena menurutnya, saat ini zakat telah memberikan dampak dalam pembangunan nasional dengan merambah ke isu pendidikan, kesehatan, dan isu lainnya. Hal tersebut menunjukan betapa besar pengaruh zakat. 

Baca Juga: Bupati Sleman Lantik 845 PPPK Tenaga Kesehatan, Teknis dan Guru

Berita Terkini Lainnya