Tanah Sultan Ground Diperjualbelikan, Sri Sultan Beberkan Modusnya
Sri Sultan jelaskan penutupan Pantai Watu Kodok
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Praktik jual beli tanah Sultan Ground diduga terjadi di sejumlah tempat di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X menjelaskan jual beli tanah Sultan Ground (SG) itu dilakukan dengan terlebih dahulu mengubah status SG menjadi letter C. Tujuannya, agar tanah itu bisa dijual ke pihak lainnya.
Baca Juga: Warga Mengaku Kaget Keraton Jogja Tutup Jalan Tempat Kemah Watu Kodok
1. Penggunaan tanah Sultan Ground harus seizin Keraton
Sri Sultan menjelaskan penggunaan tanah Sultan Ground harus melalui izin Keraton Yogyakarta. Tujuan perizinan tanah tersebut adalah untuk melindungi tanah tersebut karena sering disalahgunakan.
“Sekarang modelnya Sultan Ground dipindahkan ke letter C, biar bisa dijual, perilaku begitu juga kami tahu kok,” kata Sultan kepada wartawan di Kantor Gubernur DIY di Kepatihan, Yogyakarta, Selasa (1/3/2022).