TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Perundungan Pelajar Difabel di Gunungkidul Berakhir Damai

Sekolah beri pendampingan fisik dan psikologis

Ilustrasi bullying atau perundungan. (pexels.com/Mikhail Nilov)

Gunungkidul, IDN Times - FR seorang pelajar salah satu SMPN di Kabupaten Gunungkidul diduga menjadi korban perundungan yang dilakukan oleh temannya sendiri, RM, pada Rabu (21/2/2024). Akibat kejadian tersebut korban yang diketahui sebagai siswa difabel mengalami tulang jari kelingking patah pada tangan satu-satunya.

1. Kasus perundungan diselesaikan secara kekeluargaan

Creator: nathaphat | Credit: Getty Images/iStockphoto

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul, Nunuk Setyowati, mengatakan kasus perundungan yang menimpa FR yang diduga dilakukan oleh RM saat ini telah diselesaikan dengan kekeluargaan.

"Pihak sekolah pada Kamis (22/2/2024) telah melakukan mediasi dengan kedua keluarga dan keputusannya kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan," ucapnya, Jumat (23/2/2024).

2. Dinas Pendidikan berikan pendampingan fisik dan psikologis

Ilustrasi pendampingan psikologis.google

Menurut Nunuk, selain kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan, pihak sekolah juga telah membawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

"Warga sekolah juga menggelar aksi sosial untuk membantu korban terkait biaya pengobatan di rumah sakit," ujarnya.

Setelah mediasi dengan kedua keluarga selesai maka dilanjutkan mediasi dengan melibatkan perangkat kalurahan dan kepolisian.

"Pihak sekolah juga telah menengok korban di rumah sakit serta memberikan pendampingan fisik dan psikologis kepada kedua keluarga," ungkapnya.

Baca Juga: Pelajar Difabel di Gunungkidul Dirundung hingga Tulang Jari Patah

Berita Terkini Lainnya