Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi kunjungan wisatawan. (IDN Times/Daruwaskita)

Bantul, IDN Times - Gempa bumi magnitudo 6,4 yang berpusat di laut selatan Yogyakarta pada Jumat (30/6/2023) lalu tak berpengaruh pada kunjungan wisatawan. Antusiasme wisatawan untuk berkunjung ke Bantul tetap tinggi, bahkan meningkat.

1. Usai gempa bumi kunjungan wisata ke Bantul justru meningkat

Ilustrasi wisatawan di pantai.(IDN Times/Daruwaskita)

Kasi Promosi dan Informasi Wisata, Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Adi, mengatakan kunjungan wisatawan pascagempa, yakni pada Sabtu (1/7/2023) hingga pukul 19.00 WIB mencapai 9.816 orang dengan pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai Rp95 juta.

"Jadi memang tidak ada penurunan sebab setiap akhir pekan rata-rata kunjungan mencapai sekitar 7.500 orang hingga pukul 19.00 WIB. Jadi gempa bumi pada Jumat (30/1/2023) tak berpengaruh pada kunjungan wisatawan. Bahkan kunjungan wisata justru meningkat," katanya, Minggu (2/7/2023).

2. Tak ada potensi tsunami, wisatawan tetap kunjungi pantai

Ilustrasi Seismogram (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut pria yang akrab disapa Ipung ini, gempa bumi tak berpotensi tsunami sehingga wisatawan tetap membanjiri pantai yang menjadi andalan Pemkab Bantul. Pantai juga menjadi penyumbang terbanyak kunjungan wisata di Bumi Projotamansari.

"Ini akan beda ceritanya ketika gempa kemarin ada peringatan tsunami maka dipastikan wisatawan akan berpikir ulang berkunjung ke objek wisata pantai di Bantul," ungkapnya. "Kerusakan akibat gempa juga tergolong kategori ringan sehingga tak bikin wisatawan takut datang ke Bantul."

Ipung menjelaskan, total kunjungan wisatawan selama libur Idul Adha, Rabu (28/6/2023) hingga Sabtu (1/7/2013) mencapai 34.179 wisatawan. "Jika dirata-rata kunjungan per harinya mencapai 8 ribuan wisatawan," ungkapnya.

3. Waspadai munculnya ubur-ubur beracun di pantai

Ilustrasi wisatawan tersengat ubur-ubur beracun. (Dok. Istimewa)

Lebih jauh, Ipung meminta wisatawan yang berkunjung ke pantai agar berhati-hati. Sebab, sejak pekan terakhir ini muncul ubur-ubur beracun yang bisa mengakibatkan gatal hingga panas jika tersengat.

"Ubur-ubur beracun ini sudah muncul beberapa hari yang lalu di kawasan Pantai Parangtritis dan sekitarnya," tuturnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team