Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Foto udara Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Piyungan, Bantul, DI Yogyakarta, Kamis (7/3/2024) (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Yogyakarta, IDN Times - Target pengangkutan sampah 5 ribu ton di sejumlah Depo Kota Yogyakarta ke TPA Piyungan, hingga Kamis (27/6/2024) belum tercapai. Dimungkinkan pengangkutan sampah kembali dilakukan pekan depan.

"Kemarin 1.600 ton lebih yang sudah diangkut ke TPA Piyungan. Nanti yang penting adalah depo-depo itu kosong," ungkap Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah Istimewa Yogyakarta (DLHK DIY), Kusno Wibowo, Jumat (28/6/2024).

1. Sampah yang menumpuk di depo sudah berkurang

Kondisi Depo Mandala Krida, Jumat (10/5/2024). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Kusno mengatakan selama tiga hari, TPA Piyungan sempat dibuka kembali untuk sampah dari Kota Yogyakarta. "Ya dalam rangka kedaruratan, khususnya di Kota Yogyakarta," ujar Kusno.

Ia menyebut selama tiga hari tersebut cukup banyak sampah yang terangkut. Beberapa depo disebut oleh Kusno, mulai kosong. "Ini yang tabungan-tabungan (sampah yang menumpuk) waktu itu di depo (yang dibuang ke TPA Piyungan)," ungkap Kusno.

2. Dimungkinkan TPA Piyungan dibuka lagi minggu depan

Editorial Team