Ganjar Ngaku Tak Diundang Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU
Ganjar Pranowo menggelar open house Idul Fitri 1445 H di kediaman barunya, daerah Wedomartani, Ngemplak, Sleman, hari ini Rabu (10/4/2024). (IDNTimes/Tunggul Damarjati)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Ganjar Pranowo tak menghadiri acara penetapan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/4/2024). Mantan Gubernur Jawa Tengah itu pun mengungkapkan alasannya.
1. Ngaku tak diundang
Penetapan Prabowo dan Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih 2024 di KPU pada Rabu (24/4/2024). (youtube.com/KPU RI)Ganjar menyebut alasan dirinya tak datang ke KPU adalah karena dirinya memang tidak diundang ke acara penetapan tersebut.
"Sampai hari ini sampai dengan tadi malam orang banyak bertanya kepada saya, 'Pak Ganjar dateng gak', aku malah ora entuk undangane," kata Ganjar ditemui di kediamannya, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu pagi.
Ia juga menyebut Mahfud MD tak dapat undangan. Oleh karenanya, Ganjar tidak yakin pasangannya pada Pilpres 2024 itu hadir di KPU.
2. Asyik gowes
Ganjar Pranowo di Mahkamah Konstitusi, Senin (21/4/2024). (IDN Times/Aryodamar)Ganjar ditemui pagi tadi sebelum acara penetapan di Kantor KPU dimulai. Ia yang ditemui di depan rumahnya itu nampak baru saja pulang dari aktivitas bersepeda.
"Lari-lari, ya sepedaan dong," kata Ganjar mengungkap aktivitas yang baru saja ia lakukan.
Baca Juga: Pakar UGM Ungkap 3 Persoalan yang Buat MK Tolak Gugatan Pilpres
3. AMIN hadiri penetapan Prabowo-Gibran
Penetapan Prabowo dan Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih 2024 di KPU pada Rabu (24/4/2024). (youtube.com/KPU RI)Sementara itu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar terlihat menghadiri acara penetapan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih di Gedung KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/4/2024). Anies menjelaskan, kedatangannya menghormati proses bernegara.
"Ini adalah sebuah proses bernegara dan kita menghormati proses bernegara ini hingga tuntas," ucap Anies di KPU, Rabu.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menilai masih ada catatan yang harus dibenahi di masa depan terkait putusan MK tentang sengketa pemilu.
"Karena itulah kami bersama di sini menghormati proses dan ini semua kami kerjakan dengan tanpa melupakan dan ingin mengingatkan pada semua bahwa pada sidang MK kemarin, banyak sekali catatan-catatan yang harus menjadi bahan perbaikan, dan itu harus tetapi ingat di sisi lain kita hormati proses bernegara, itu sebabnya kita hadir di sini," sambung dia.
Baca Juga: Sengketa Pilpres 2024, Pakar Hukum Tata Negara UGM: Keputusan MK Final
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
