Di DIY Sebanyak 167 Pasien Sembuh, Tingkat Kesembuhan Capai 70 Persen

Pekan ini dilakukan rapid test acak di Kota Yogyakarta

Kota Yogyakarta, IDN Times - Penambahan kasus positif COVID-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Senin (1/6) adalah 1 orang. 

Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Kasus COVID-19, Berty Murtiningsih menyatakan 1 orang positif COVID-19 setelah pulang dari Sukabumi, Jawa Barat. 

"Kasus baru ini karena baru pulang dari Sukabumi untuk alasan pekerjaan," ujar Berty dalam keterangannya, Selasa (2/6). 

 

1. Pulang bekerja dari Sukabumi, warga Bantul terinfeksi virus corona

Di DIY Sebanyak 167 Pasien Sembuh, Tingkat Kesembuhan Capai 70 PersenPetugas mengecek proses swab test yang baru dilakukan dari seorang tenaga medis. IDN Times/Candra Irawan

Berdasarkan hasil laboratorium terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 1 kasus, sehingga sampai hari ini jumlah kasus di DIY sebanyak 237 kasus.

Adapun 1 kasus tersebut adalah :
Kasus 239 : laki laki berusia 38 tahun berasal dari Kabupaten Bantul. Riwayat perjalanan kembali dari Sukabumi, Jawa Barat. 

Baca Juga: Cuma Satu Pintu Masuk, Ratusan Calon Penumpang di Bandara YIA Menumpuk

2. Sebanyak 6 pasien sembuh

Di DIY Sebanyak 167 Pasien Sembuh, Tingkat Kesembuhan Capai 70 PersenPetugas medis mengenakan alat pelindung diri lengkap. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Untuk kasus positif yang telah dinyatakan sembuh pada hari ini sebanyak 6 kasus, sehingga jumlah kasus sembuh menjadi 167 kasus.

Kasus sembuh adalah :
1. Kasus 104 : laki laki berusia 79 tahun berasal dari Kabupaten Sleman
2. Kasus 156 : Laki laki berusia 25 tahun berasal dari Kabupaten Bantul
3. Kasus 163 : Perempuan berusia 48 tahun berasal dari Kota Yogya
4. Kasus 223 : Perempuan berusia 50 tahun berasal dari Kabupaten Gunung Kidul
5. Kasus 224 : Laki laki berusia 20 tahun berasal dari Kabupaten Gunung Kidul
6. Kasus 228 : Laki laki berusia 25 tahun berasal dari Kabupaten Sleman

3. Minggu ini Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta lakukan rapid test acak

Di DIY Sebanyak 167 Pasien Sembuh, Tingkat Kesembuhan Capai 70 PersenTenaga medis melakukan rapid test (IDN Times/Dokumen)

Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta akan melakukan rapid test acak di sejumlah tempat di KOta Yogyakarta. 

Keterangan Ketua Harian Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi, rapid test akan dilakukan di tempat publik yaitu pasar tradisional, mal, kafe dan tempat keramaian lainnya. 

Jika ditemukan hasil tes positif untuk COVID-19, maka sasaran tes akan diperluas ke pengunjung. “Modelnya seperti saat pelaksanaan rapid test untuk klaster Indogrosir, yaitu dimulai dari karyawan dulu baru pengunjung,” kata Heroe seperti dilansir Antara. 

Untuk rapid test di sejumlah tempat keramaian, Pemkot Kota Yogyakarta bersama UGM menyiapkan 250 alat rapid tes yang pelaksanaannya akan dilakukan pekan ini. 

“Kami bekerjasama dengan epidemiologi Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam melakukan tes cepat acak ini. Sasarannya adalah tempat publik,” kata Heroe. 

Baca Juga: Kuliah Mulai Juli, Warga Sleman Diharapkan Terima Kedatangan Mahasiswa

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya