Tahun 2019, Solo Targetkan 5 Juta Wisatawan Domestik dan Mancanegara

Kegiatan ini mengajak peserta mengunjungi destinasi budaya di Kota Surakarta. Antara lain, Pura Mangkunegaran, kawasan kuliner tradisional dan legendaris di Pasar Gedhe serta Museum Keris, De Tjolomadu dan menikmati beragam atraksi budaya di Solo International Performance Art (SIPA). 

Ina memaparkan daya tarik budaya dan sejarah serta tradisi dua kerajaan dari Dinasti Mataram Islam masih menjadi magnet bagi wisatawan, khususnya wisatawan mancanegara. Kebanyakan wisatawan asal negara-negara Eropa, seperti Belanda, Swedia, Inggris dan sejumlah negara lain.

"Sebagian besar wisatawan Eropa ini, bukan hanya sekali saja datang, tetapi banyak dari mereka ini repeaters," jelas Ina.

Daya tarik Solo sebagai kota budaya dan kuliner, menarik wisatawan domestik dari berbagai daerah untuk datang. Keanekaragaman kuliner yang ditawarkan kota ini menjadi tujuan utama wisatawan untuk datang mencicipi langsung cita rasa kuliner tradisionalnya.

Ina mengungkapkan tahun lalu  jumlah kunjungan wisatawan ke Solo mencapai lebih dari 4,7 juta wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

"Tahun ini, kami menargetkan 5 juta kunjungan wisatawan," papar Ina.

Solo bakal membuka penerbangan langsung internasional dari Kuala Lumpur. Dibukanya akses penerbangan di Bandara Adi Sumarmo ini diharapkan bisa mendongkrak wisatawan mancanegara ke kota kelahiran Presiden Joko Widodo itu.

Ina mengatakan penerbangan internasional akan membuka akses wisatawan mancanegara untuk datang mengunjungi Surakarta. Rute baru ini akan mengakomodir wisatawan dari Malaysia ke Solo. Ina mengatakan penerbangan perdana internasional akan dibuka pada 23 September mendatang.

"Perluasan bandara sudah dilakukan, sehingga diharapkan dengan adanya penerbangan langsung ini bisa semakin membuka akses wisatawan asing ke Solo," ungkap Ina.