5 Langkah Menghindari Penularan Virus Corona di SPBU

22 Mar 2020, 08:00 WIB

Pixabay/andreas160578

Virus corona yang mudah menular dari manusia ke manusia membuat kita perlu menjaga kebersihan diri. Mengurangi kontak langsung dengan benda-benda yang sering dipegang orang dan menjaga agar gak kontak langsung dengan orang lain adalah salah satu cara efektif mencegah penyebaran virus ini.

Namun bagaimana jika kamu harus mengisi bahan bakar kendaraan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU)? SPBU sebagai tempat melayani banyak orang bisa menjadi salah satu media penyebaran virus. Meskipun SPBU milik negara seperti Pertamina sudah menerapkan standar pencegahan penyebaran virus dengan baik, namun kamu juga harus mengantisipasi agar tak mudah terpapar virus.5 Tips Ini Bisa Cegah Kecelakaan saat Berkendara

Berikut tips yang bisa kamu lakukan untuk menghindari penularan virus corona di SPBU.

1. Jika mengisi di SPBU self service, gunakan sarung tangan atau lapisi dengan tisu

Pixabay/leo2014

Saat ini sudah mulai bermunculan SPBU dengan sistem self service, artinya pembeli harus mengisi bahan bakarnya sendiri tanpa bantuan petugas. Nosel pengisi BBM pun menjadi benda yang sering dipegang orang di sana. Cara mencegah penyebaran virusnya adalah dengan menggunakan sarung tangan.

Sediakan sarung tangan yang khusus hanya digunakan untuk memegang benda-benda yang sering dipegang oleh banyak orang. Setelah selesai digunakan, lepas sarung tangan tersebut dan bersihkan dengan disinfektan. Karena jika kamu tak melepas sarung tangan dan kamu memegang wajah menggunakan sarung tangan tersebut maka virus akan tetap menyebar.

Jika menggunakan sarung tangan tidak memungkinkan, kamu bisa menggantinya dengan tisu atau kain lap yang bisa langsung dibuang setelah digunakan.

2. Bersihkan tangan dengan hand sanitizer jika terjadi kontak dengan alat pengisian bahan bakar

Pexels/Anna Shvets

Jika kamu melakukan kontak dengan benda-benda yang ada di SPBU, langsung bersihkan tangan dengan hand sanitizer. Di beberapa SPBU sudah disediakan hand sanitizer yang boleh digunakan untuk umum, namun jika kamu memiliki sendiri maka akan lebih bagus karena hanya digunakan oleh kamu sendiri. Bersihkan tangan menyeluruh setelah kamu selesai mengisi bahan bakar di SPBU.

3. Usahakan mencari SPBU yang non self service agar tak terjadi kontak dengan alat pengisian

Pixabay/andreas160578

Usahakan untuk mengisi bahan bakar di SPBU yang bukan self service, sehingga masih ada petugas yang membantu mengisikan bahan bakar ke kendaraan kamu. Jangan khawatir karyawan menyebarkan virus, karena beberapa SPBU khususnya milik pemerintah sudah memberlakukan standar pencegahan dengan pengecekan suhu tubuh petugas sebelum bekerja dan pembersihan alat pengisian bahan bakar secara berkala.

4. Usahakan melakukan pembayaran dengan fasilitas cashless

Pexels/Acharaporn Kamornboonyarush

Uang juga bisa menjadi media penularan virus, sehingga agar gak mudah tertular virus, usahakan untuk membayar dengan uang pas sehingga tak terjadi pertukaran uang dari kamu dan petugas pengisian bahan bakar.

Agar lebih aman lagi, sebaiknya lakukan pembayaran dengan menggunakan fasilitas cashless. Beberapa SPBU sudah bisa menerima pembayaran secara cashless yang artinya kamu tak perlu lagi melakukan kontak dengan uang yang berpotensi menyebarkan virus. Jangan lupa selalu pastikan saldo aplikasi cashless kamu terisi, ya.

5. Tak perlu keluar dari mobil saat pengisian bahan bakar

Pexels/Tomas Anunziata

Beberapa orang lebih suka turun dari mobil untuk memastikan pengisian bahan bakar di mobilnya sudah sesuai atau hanya sekadar ingin bercengkerama dengan petugas pengisian bahan bakar.

Namun untuk menghindari kontak, lebih baik hindari kebiasaan tersebut dan tetap berada di dalam mobil selagi mengisi bahan bakar. Kamu bisa menurunkan kaca jendela untuk berbicara kepada petugas dan melakukan pembayaran tanpa perlu turun dari mobil.

Begitulah 5 tips agar kamu lebih terhindari dari bahaya virus jika sedang mengisi bahan bakar di SPBU. Semoga kita semua bisa terhindar dari bahaya virus, ya.