6 Tipe MBTI yang Kesulitan Mempertahankan Hubungan, Apa Sebabnya?

INFP terlalu imajinatif

Setiap orang pasti mendambakan sebuah hubungan percintaan yang berjalan baik. Namun, tidak bisa dimungkiri bahwa mempertahankan hubungan percintaan menjadi salah satu tantangan yang cukup sulit bagi sebagian orang. Mungkin terdengar kasar, tapi tidak semua orang terlahir romantis.

Tipe kepribadian MBTI diyakini menjadi salah satu faktor yang memengaruhi bagaimana seseorang menjalani sebuah hubungan. Bergantung pada tipe MBTI yang dimiliki seseorang, ada kebiasaan tertentu yang mungkin menjadi penyebab seseorang sukar menjalin hubungan dengan orang lain. Dari 16 tipe MBTI, ada enam tipe yang lebih mungkin mengalami kesulitan mempertahankan hubungan. 

1. INFP

6 Tipe MBTI yang Kesulitan Mempertahankan Hubungan, Apa Sebabnya?ilustrasi pasangan (pexels.com/Ron Lach)

INFP adalah tipe yang sangat idealis. Ia sering kali menciptakan gambaran yang sangat spesifik di kepalanya tentang seperti apa hubungan yang sempurna, dan memiliki kriteria tersendiri di dalam imajinasinya seperti apa pasangannya. Ia bisa terlalu terjebak dalam harapan tinggi dan kesulitan menerima kekurangan pasangannya. 

INFP tidak menyadari bahwa memiliki standar sempurna dalam suatu hubungan adalah hal yang salah dan bisa sangat beracun. Hal inilah yang membuat INFP kesulitan dalam menjalin hubungan, karena ia selalu berharap hubungannya sama persis seperti apa yang ada di imajinasinya. 

2. ENTP

6 Tipe MBTI yang Kesulitan Mempertahankan Hubungan, Apa Sebabnya?ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/MART PRODUCTION)

ENTP sangat suka berdebat. Hal ini bisa jadi hal baik dalam memecahkan sebuah masalah. Namun dalam sebuah hubungan, hal ini bisa sangat mengganggu. Tipe MBTI ini juga bisa sangat menuntut bahkan terkadang kompetitif terhadap pasangannya, lho! 

ENTP juga terkadang kurang konsisten dalam komitmen jangka panjang. Pasangannya mungkin perlu meyakinkannya bahwa hubungan yang dibangun adalah sebuah prioritas yang harus diutamakan.

Tipe ini juga terlalu analitis dan kurang berempati terhadap perasaan pasangannya. Sehingga hal ini biasanya menjadi alasan mengapa hubungan dengan kepribadian ini selalu gagal ketika menjalin hubungan.

3. ENTJ

6 Tipe MBTI yang Kesulitan Mempertahankan Hubungan, Apa Sebabnya?ilustrasi pasangan (pexels.com/Alena Darmel)

ENTJ adalah tipe MBTI yang sangat sulit mempertahankan hubungan khususnya bagi wanita. Hal ini dikarenakan kepribadian alfanya sering kali menyebabkan ia sangat mendominasi dalam sebuah hubungan. Dalam mengambil keputusan, ENTJ biasanya tidak melibatkan pasangannya.

Mereka bisa menjadi sangat kejam dalam sebuah hubungan, dan hal ini yang biasanya menjadi kelemahannya dalam memiliki kehidupan cinta yang sukses. Karena sifatnya yang mendominasi, hal ini bisa menyebabkan pasangan merasa terkekang dan kurang memiliki ruang untuk berkontribusi dalam hubungannya bersama ENTJ. 

Baca Juga: 5 Zodiak yang Sulit Mengekspresikan Simpati, Terkesan Dingin

4. ESTP

6 Tipe MBTI yang Kesulitan Mempertahankan Hubungan, Apa Sebabnya?ilustrasi pasangan (pexels.com/cottonbro studio)

Tipe kepribadian ESTP ini suka kebebasan dan bersenang-senang. Hal ini dapat membuat hubungan menjadi menarik sekaligus bisa membuat hubungan tidak bertahan lama, lho! Seorang ESTP benar-benar tidak memikirkan jangka panjang dalam sebuah hubungan. Hal ini menjadi hambatan besar dalam kehidupan percintaannya, karena ia tidak pernah bisa membawa hubungan ke arah yang lebih serius.  

ESTP juga mudah bosan dan cenderung mengambil keputusan impulsif karena kebosanannya. Tipe MBTI ini mungkin mengalami kesulitan dalam menjaga konsistensi dan stabilitas dalam hubungan jangka panjang. Bagi mereka, kebebasan dan petualangan bisa jadi lebih penting daripada komitmen yang serius.

5. INTP

6 Tipe MBTI yang Kesulitan Mempertahankan Hubungan, Apa Sebabnya?ilustrasi pasangan (pexels.com/Tirachard Kumtanom)

Tipe MBTI INTP adalah sosok yang pemalu, dan bertemu orang baru bukanlah salah satu keahliannya. Jadi untuk menjalin hubungan dengan seseorang, ia biasanya menunggu orang lain untuk bergerak lebih dulu dan mengambil langkah pertama. INTP adalah pasangan yang setia dan menganggap serius sebuah hubungan.

Namun, hal ini tidak selalu terlihat bagi pasangannya, karena INTP adalah orang yang tidak peka dan terkenal kurang dalam mengekspresikan perasaannya. Ia sulit mengungkapkan perasaannya sendiri dan juga tidak memahami kebutuhan emosional pasangannya. Kelemahan INTP dalam menjalin hubungan adalah ia biasanya tidak mengingat tanggal-tanggal tertentu atau waktu-waktu penting lainnya dalam hubungannya.

INTP tidak memahami bahwa hal-hal seperti kencan romantis, perayaan ulang tahun, hadiah kecil dapat menjadi sesuatu yang berharga dalam menjalin hubungan yang baik, sehingga ketidakpekaannya itu membuat pasangannya frustrasi. INTP cenderung lebih suka tinggal dalam pikirannya sendiri. Mereka bisa terlalu asyik dengan pemikiran dan analisisnya sehingga bisa melupakan pasangannya.

6. ESFP

6 Tipe MBTI yang Kesulitan Mempertahankan Hubungan, Apa Sebabnya?ilustrasi pasangan (pexels.com/RDNE Stock project)

Memiliki hubungan dengan seorang ESFP bisa jadi sulit karena sepertinya ia tidak pernah tahu apa yang sebenarnya ia inginkan. Pemahamannya tentang suatu hubungan dan kehidupan dapat berubah dalam sekejap, sehingga menyebabkan kebingungan dan bahkan kecurigaan pada pasangannya. Pasangannya akan bertanya-tanya apakah ia cukup dewasa untuk menjalani hubungan yang serius ke depannya.

Tipe ini cenderung memandang hubungan romantis sebagai sesuatu yang santai dan menyenangkan. Ia tidak merencanakan masa depan atau berusaha membangun hubungan dalam jangka panjang, menyebabkan ia mudah berpindah dari satu hubungan ke hubungan berikutnya.

Orang ESFP bisa sangat terpengaruh dan dipengaruhi oleh opini orang yang dicintainya. Hal ini membuat ia terkadang mudah terbujuk oleh opini tersebut, bahkan terkait dengan kehidupan percintaannya. Sedihnya, seorang ESFP terkadang mengakhiri suatu hubungan karena ia lebih mementingkan pendapat orang lain dibandingkan pendapat pasangannya bahkan pendapatnya sendiri.

Meskipun tipe MBTI bisa memberikan wawasan tentang kepribadian seseorang, hubungan juga sangat dipengaruhi oleh komunikasi, pengertian, dan kompromi. Tidak ada tipe kepribadian yang kesulitan dalam menjalin hubungan jika kedua pasangan berusaha untuk memahami dan menghargai satu sama lain. 

Namun, kamu bisa belajar saling memahami karakteristik melalui tipe MBTI masing-masing, sehingga kamu dan pasangan bisa saling terbuka dan memahami satu sama lain untuk menjaga hubungan tetap bertahan lama dan romantis. Semoga artikel ini bermanfaat, ya.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Hanya Penasaran Dengannya, Bukan Cinta!

Meyendah Lestari Photo Community Writer Meyendah Lestari

"You can’t spell ‘Love’ without ‘V’.”

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya