Ilustrasi kencan (pexels.com/Ketut Subiyanto)
Pertama, kamu harus tahu perbedaan antara perasaan cinta dan tergila-gila. Terkadang sulit untuk mengetahui apakah kamu sedang tergila-gila atau benar-benar mencintai orang tersebut, apalagi hubungan masih di tahap awal.
"Cinta itu mendalam, butuh waktu, saling menghormati, mengenal satu sama lain, benar-benar mendengarkan, dan melihat gambaran yang sebenarnya. Tergila-gila berakar pada gairah, kamu sangat tertarik pada orang tersebut, kamu bersemangat untuk bertemu dengannya dan chemistry-nya sangat menakjubkan," kata Rachel Fleischman, seorang psikoterapis berlisensi dan pendiri Bliss Counseling, melansir Verywell Mind.
Fleischman mengatakan tergila-gila dapat terasa sangat intens dan seolah-olah kita benar-benar terhubung dengan seseorang, padahal sebenarnya belum benar-benar mengenal secara utuh. Sedangkan, cinta lebih didasarkan pada kenyataan, dan terbukti dari perhatian mendalam yang kamu miliki terhadap orang lain, termasuk kekurangan mereka.
Melansir Cosmopolitan, Anika Rashaun, seorang relationship coach, mengatakan, "Cinta adalah perasaan yang tumbuh seiring waktu berdasarkan kualitas momen dan kenangan yang dibagikan, bukan berdasarkan jumlah jam yang kamu habiskan bersama. Terkadang orang mungkin merasa jatuh cinta dalam hitungan hari, sementara yang lain mungkin butuh waktu bertahun-tahun untuk mengungkapkan perasaan mereka."