Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
4 Luka Masa Kecil yang Memengaruhi Hubunganmu dengan Keluarga

ilustrasi seorang anak sedang menangis (pexels.com/cottonbro studio)
Intinya sih...
- Luka masa kecil membawa dampak emosional hingga dewasa, memengaruhi hubungan dengan keluarga dan orang-orang di sekitarmu.
- Tidak semua orang tua paham bahasa cinta, menyebabkan anak merasa tidak dihargai dan sulit untuk mengutarakan perasaan serta memulai pembicaraan yang dalam.
- Pengalaman luka masa kecil seperti sering disalahkan, dicintai dengan syarat, dan lingkungan emosional tidak stabil dapat membuat seseorang tumbuh menjadi dewasa yang cemas dan menjaga jarak dengan keluarga.
Luka masa kecil seringkali terbawa hingga dewasa. Kadang, tidak semua orang tumbuh dalam rumah yang hangat dan rasa aman. Sehingga ketika dewasa luka-luka itu muncul dalam bentuk hubungan yang renggang, sulit terbuka satu sama lain, hingga perasaan bersalah.
Perlahan kita mulai tumbuh dengan fisik yang utuh tapi emosionalnya rapuh. Banyak menyembunyikan luka, bertahan dengan perasaan penuh emosi, dan akhirnya memilih pura-pura kuat. Berikut adalah 4 luka masa kecil yang bisa memengaruhi hubunganmu dengan keluarga, mungkin kamu pernah mengalami?
Editorial Team
EditorPaulus Risang
Follow Us