5 Ciri Pelaku Love Scam, Modus Penipuan Berkedok Romantisme

Kenali agar gak terkecoh dengan rayuan mautnya

Pepatah yang mengatakan "cinta itu buta" memang menggambarkan bagaimana seseorang bisa terbuai oleh perasaan kasmaran saat menemukan pujaan hatinya. Dalam keadaan seperti itu, orang bisa terlalu percaya dan bahkan menyerahkan segalanya kepada pasangan mereka.

Tentu saja, ada beberapa individu yang memanfaatkan situasi cinta dan kasih sayang untuk tujuan penipuan. Hal ini disebut love scam atau penipuan berkedok cinta. Dalam love scam, pelaku menggunakan identitas palsu untuk memperdaya korban dalam hubungan romantis, dengan tujuan akhirnya meminta sejumlah uang, bahkan memeras korban. Penipuan ini bisa menargetkan baik perempuan maupun laki-laki.

Nah, kamu pasti gak mau, kan, jadi korban? Berikut lima ciri pelaku love scam yang wajib kamu ketahui!

1. Foto profil dan informasi pribadi palsu

5 Ciri Pelaku Love Scam, Modus Penipuan Berkedok Romantismeilustrasi foto profil(pexels.com/id-id/szaboviktor)

Karena penipuan ini dilakukan secara online, pelaku biasanya menggunakan media sosial untuk mendapat mangsa. Ia menggunakan akun palsu pada Facebook, Instagram, Twitter, atau di situs-situs kencan lainnya.

Pelaku menggunakan foto profil palsu dan mencantumkan informasi pribadi yang meyakinkan yaitu, mengaku dirinya sebagai pengusaha sukses, punya status sosial yang tinggi, atau berlatar belakang pendidikan yang cemerlang.  

Dilansir Your Tango, tujuan dari menggunakan profil dan informasi pribadi palsu ini untuk mengelabui korban dan pihak berwajib. Jika korban melapor pada polisi akan tidak mudah menemukan identitas asli pelaku.

2. Terlalu cepat menyatakan cinta

5 Ciri Pelaku Love Scam, Modus Penipuan Berkedok Romantismeilustrasi menyatakan cinta(pexels.com/id-id/george-pak)

Para pelaku love scam ini berusaha mempercepat proses PDKT dengan calon korban. Pelaku akan mengirimkan pesan cinta dan mengungkapkan ketertarikan setelah melakukan komunikasi.

Dilansir Doing More Today, pelaku langsung memakai kata sayang, dear, honey, baby sehingga membuatmu merasa istimewa dan terbuai.

Nah, jika kamu mengalaminya harus waspada. Karena hubungan yang baik tidak mungkin dalam waktu singkat. Apalagi kamu dipanggil secara spesial padahal belum lama berkenalan.

3. Menghindar untuk bertemu di dunia nyata

5 Ciri Pelaku Love Scam, Modus Penipuan Berkedok Romantismeilustrasi menghindari(pexels.com/id-id/ketut-subiyanto)

Apakah kamu ingin bertemu dengan pasangan online-mu? Tentu, ya. Namun, pelaku love scam ini cenderung enggan bertemu dengan korban di dunia nyata. Berbagai macam alasan digunakan untuk menghindari bertemu langsung, misalnya jarak yang jauh, kesibukan, keuangan, dan lain-lain.

Waspada jika pasangan online kamu selalu menghindari untuk diajak bertemu langsung. Hal ini  bisa menjadi pertanda jika dia melakukan love scam.

Baca Juga: 5 Kesalahan Ini Kerap Dilakukan saat Tahu Pasangan Selingkuh

4. Mendesak minta data pribadi

5 Ciri Pelaku Love Scam, Modus Penipuan Berkedok Romantismeilustrasi mendesak minta data pribadi(pexels.com/id-id/karolina-grabowska)

Data pribadi tidak boleh diberikan pada sembarang orang. Namun, pelaku love scam selalu mendesak minta data pribadimu seperti nomor telepon, email, nomor identitas, nomor rekening bank, informasi kartu kredit, dan lain-lain.

Data pribadimu ini akan digunakan untuk menipu atas nama kamu. Selain itu ia akan mencuri akses berhargamu atau informasi perbankan untuk diretas.

5. Meminta sejumlah uang

5 Ciri Pelaku Love Scam, Modus Penipuan Berkedok Romantismeilustrasi uang (pexels.com/id-id/license)

Terakhir, pelaku love scam membuat alasan atau cerita yang bikin jatuh hati atau kasihan. Karena kamu telah memiliki hubungan emosional yang begitu dalam maka cenderung memberi sejumlah uang ketika diminta. 

Perlu diingat jika kamu baru saja berkenalan dengan seseorang melalui online lalu meminta bantuan keuangan dengan alasan apa pun kamu harus berhati-hati. karena kamu sedang berhubungan dengan penipu.

Penipu sering membuat alasan atau cerita tentang kesulitan yang dialami.  Dan dia mendesakmu untuk segera mentransfer sejumlah uang.

Penipuan love scam dapat dialami oleh siapa saja. Jika pasangan online kamu memiliki salah satu ciri yang sama dengan di atas, harus waspada. Alih-alih ingin mendapatkan pasangan tetapi uang kamu terkuras olehnya. Maka kamu harus segera menghentikan komunikasi dengannya dan segera laporkan pada pihak berwenang.

Baca Juga: 5 Alasan Doi Selalu Menolak Diajak Jalan Berdua, Belum Punya Rasa?

A  Nitha Nahfiah Photo Community Writer A Nitha Nahfiah

ibu rumah tangga, dengan tiga putri, sarjana teknik sipil, berkarya dan memberi manfaat untuk banyak orang

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya