TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Atasi Teman yang Suka Utang tapi Gak Mau Bayar, Tagih!

Harus bersikap tegas

ilustrasi berkenalan dengan teman baru (freepik.com/pressfoto)

Intinya Sih...

  • Menagih utang secara langsung dengan komunikasi jujur dan tegas
  • Buat kesepakatan tertulis untuk memastikan komitmen pengembalian hutang
  • Berikan batasan jelas soal pinjaman uang dan tawarkan solusi alternatif jika teman kesulitan membayar

Apa kamu punya teman yang suka berutang? Memang, masalah teman yang suka berutang namun enggan membayar adalah salah satu situasi yang kerap dihadapi banyak orang. Gak jarang, kamu merasa canggung atau gak enak hati untuk menagih utang kepada teman sendiri, apalagi jika teman tersebut gak menunjukkan itikad baik untuk membayar. 

Lalu, bagaimana cara mengatasi masalah ini tanpa merusak hubungan pertemanan? Berikut lima tips yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi teman yang suka berutang tapi gak mau membayar. Terapkan ya!

1. Tegas dalam berkomunikasi

Masih merasa gak enakan dalam menagih? Sebaiknya kamu mulai berbicara langsung kepada temanmu ini. Banyak orang merasa ragu untuk menagih utang karena takut dianggap kasar atau merusak pertemanan. Padahal, komunikasi yang jujur dan tegas adalah kunci untuk menyelesaikan masalah ini. 

Tenang saja, kamu gak perlu marah-marah atau berteriak, cukup sampaikan permintaan dengan sopan namun jelas. Dengan berbicara secara langsung, akan menunjukkan bahwa kamu serius dan gak ragu untuk menagih hakmu.

2. Buat kesepakatan tertulis

Jika temanmu sering berutang dan gak membayar, mungkin sudah saatnya untuk bikin kesepakatan tertulis, ya. Walaupun ini mungkin terasa formal dan gak biasa dalam pertemanan, tapi ini adalah cara yang efektif untuk memastikan bahwa ada komitmen yang jelas dari kedua belah pihak. 

Kesepakatan tertulis bisa dalam bentuk catatan kecil atau pesan tertulis yang mencantumkan jumlah utang dan tanggal pengembalian. Punya bukti tertulis akan bikin kamu punya dasar yang kuat untuk menagih utang tersebut di kemudian hari.

3. Berikan batasan yang jelas

Untuk menghindari masalah kembali terulang, sebaiknya berikan batasan yang jelas soal pinjaman uang kepada teman. Jelaskan dengan tegas kepada temanmu bahwa kamu gak bisa terus-menerus meminjamkan uang tanpa ada kejelasan tentang pengembaliannya. 

Ini bukan hanya untuk melindungi keuanganmu, tapi juga untuk menjaga hubungan pertemanan tetap sehat. Selain itu, punya batasan juga akan kamu melindungi dirimu sendiri dari kemungkinan masalah di masa depan.

4. Cari solusi alternatif

Gak jarang, temanmu mungkin mengalami kesulitan keuangan yang bikin dia sulit membayar utang tepat waktu. Dalam situasi seperti ini, cobalah mencari solusi alternatif yang bisa membantunya membayar utang tanpa bikin dia merasa tertekan. 

Misalnya, kamu bisa menyarankan dia untuk mencicil utang dalam jumlah kecil setiap bulan atau membantunya mencari cara lain untuk mendapatkan uang. Dengan menawarkan solusi yang lebih fleksibel, itu menunjukkan empati dan membantu temanmu menemukan jalan keluar.

Verified Writer

Desy Damayanti

Read what I write and you will find out who I really am, IG: Desy_damay

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya