Setiap orang memiliki masa lalu yang berbeda-beda, termasuk dalam urusan kisah cintan. Kegagalan seolah menjadi pelajaran berharga yang dapat dipetik hikmahnya, sehingga tak sampai terulang.
Sayangnya, masih banyak orang yang terjebak dalam kisah masa lalunya yang belum selesai. Misalnya, saat mantan kekasih datang dengan berbagai rayuan. Agar kamu tak sampai termakan bujuk rayu si mantan, yuk baca caranya di bawah ini.
Terkadang kata-kata manis dari mantan kekasih akan membuatmu bingung untuk menerimanya kembali atau tidak. Kamu seakan lupa, bahwa ia melakukan kesalahan yang menyebabkan rusaknya hubunganmu.
Mengingat kesalahannya bukan berarti kamu tak bisa memaafkannya. Namun, tentu akan lebih bijak apabila kamu dapat mengantisipasi agar tak sampai jatuh di lubang yang sama untuk kedua kalinya.
Pasca putus dengan mantan kekasih tentu bukan hal mudah untuk dapat bangkit dan kembali bahagia. Kamu pasti melalui masa sulit yang diwarnai dengan air mata, sehingga penuh dengan tantangan.
Jangan sampai saat memulai menata hidup lebih baik, kamu kembali termakan rayuan sang mantan. Kamu harus memprioritaskan kebahagiaanmu terlebih dahulu. Selain itu, ingatlah usahamu untuk bisa move on.
Banyak mantan kekasih yang masih nekat mendekati karena merasa masih diberi harapan. Hal inilah yang semestinya harus benar-benar kamu antisipasi.
Jangan ucapkan atau lakukan sesuatu yang seolah memberi harapan baru bagi mantan kekasihmu. Hal tersebut justru membuatnya semakin gencar untuk kembali mendekatimu. Jika sudah begini, maka akan sulit untuk menghindarinya lagi.
Komunikasi antara dirimu dan mantan kekasih merupakan alasan mengapa ia kembali merayumu. Kamu mungkin tidak cukup tegas untuk benar-benar membatasi akses agar mantanmu tak bisa leluasa menghubungimu.
Jika memang tak ingin jatuh dalam rayuannya, maka batasilah segala kontak dengannya. Jangan sampai ada celah yang membuatnya bisa mendekatimu lagi.
Terkadang usaha yang dilakukan seseorang akan berbeda-beda. Ada pula tipikal mantan kekasih yang benar-benar gigih dalam mendekati, sehingga menyebabkan tidak nyaman. Apalagi jika sampai memaksakan kehendak.
Kamu harus bertindak tegas dengan menolaknya secara jujur agar ia paham dengan maksudmu. Tolaklah secara baik-baik dan gunakan kalimat yang tak menyakiti perasaannya, sehingga tak sampai meninggalkan kesan buruk.
Memiliki pendirian untuk tak luluh dengan mantan kekasih merupakan suatu keharusan. Jangan sampai usahamu untuk move on selama ini pun jadi sia-sia. Tegaslah dalam bersikap!