Bangunan megah Kraton Jogja (kratonjogja.id/Tingalan Jumenengan Dalem)
Setelah pohon jati ditebang, lalu dibawa ke keraton untuk kebutuhan pembangunan Gedung Prabayeksa. Ketika pembangunan selesai, gedung nampak begitu megah dan penuh wibawa sampai sekarang.
Tak ada seorang pun yang berani bertingkah tak sopan di gedung ini. Kyai Jegot menepati janjinya pada Raja, ia selalu menjaga Gedung Prabayeksa dan Kerajaan Yogyakarta.
Dikutip laman Balai Pelestarian Cagar Budaya Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Gedung Prabayeksa adalah bangunan paling besar dan sakral di kompleks Keraton Jogja. Berasal dari dua kata yaitu praba yang berarti cahaya, dan yeksa berarti raksasa atau besar. Pada masa pemerintahan Sultan Hamengku Buwana I, gedung yang dibangun pada tahun 1694 Jawa atau 1768 M, berfungsi sebagai tempat penyimpanan benda-benda pusaka milik Kasultanan Yogyakarta.
Itulah cerita rakyat tentang Kyai Jegot yang dipercaya menjaga hutan Karangasem sekaligus Kerajaan Yogyakarta yang kini menempati Gedung Prabayeksa. Saat berkunjung ke Keraton Jogja, singgahlah di gedung megah ini, ikutlah merasakan nuansa kagum atas pembangunan dan mitos yang mengiringinya.