Awalnya Lulu membagikan kisahnya menemukan Kris di area belakang Casa Grande, Sleman, melalui unggahan video di Twitter-nya pada Jumat (26/6) lalu.
Dirinya bercerita bahwa sudah hampir dua minggu sejak saat itu Lulu berbagi makanan dengan pria yang diduga sebagai orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang hidup menggelandang di area tersebut.
"Udah hampir 2 minggu ini sharing makanan sama orang dengan gangguan jiwa yang hidup menggelandang. Dia punya basecamp dengan atap pohon bambu di belakang Casa Grande, Jogja," tulisnya dalam unggahan video di Twitter.
Pria yang awalnya diduga mengalami gangguan jiwa itu tinggal beratapkan pohon bambu bersama 5 ekor anak kucing. Lulu mengaku bahwa selain membawa makanan untuk pria itu, dirinya juga sekalian membawakan makanan untuk anak-anak kucing.
"Kebetulan hari ini ketemu sama masnya. FYI, dia tinggal bareng kucing. Ada 5 ekor anak kucing yang setia nemenin masnya. Jadi kalau lg berkunjung, selain bawa makanan buat masnya, juga bawa makanan buat anabulnya (anak bulu, sebutan untuk anak kucing)," tulisnya dalam utasan Twitter.
Lulu juga mengatakan bahwa di siang hari pria ini pergi ke luar dari tempat persinggahannya untuk mencari makanan untuk dirinya dan anak-anak kucing yang menemaninya.
Menurutnya, pria yang ditemuinya ini tidak agresif, sehingga orang-orang tidak perlu takut jika ingin menemuinya untuk membantunya memberi makanan.
Sejumlah netizen pun turut berusaha mengulurkan tangan, seperti akun Twitter @mynameis_amir yang kemudian datang untuk membantu memberi makan.
Sayangnya dia menemukan bahwa saat itu semua kucing yang menemani pria itu sudah tidak ada.
"Tadi sore sekitar jam 4.30 saya ke lokasi, mbak. Pas nyampe sana masnya lagi tidur, tapi kucing-kucingnya gak ada. Setelah meletakkan beberapa makanan buat masnya dan berniat mau pulang masnya tiba-tiba bangun. Saya ajak ngobrol pake bahasa isyarat," ungkap @mynameis_amir kepada Lulu melalui Twitter.
Setelah ditelusuri ternyata anak-anak kucing tersebut sudah ada yang menyelamatkan.
"Aaaah makasih sekali infonya kak. Means a lot. Saya ke sana jam 5 ga ada masnya. Kucingnya udah direscue orang sejak jumat, mbak. Kayaknya yang rescue enggak tau kalau mereka berteman sama mas kris," balas Lulu.
Usaha Lulu membagikan pengalamannya membantu pria ini membuahkan hasil. Ada seorang pria bernama Alex yang mengenali pria yang dibantu Lulu tersebut.
Alex mengatakan bahwa pria itu bernama Kris, dan dulu mereka pernah bekerja bersama sekitar 1 tahun yang lalu sebelum kehilangan kontaknya. Alex juga memperjelas bahwa pria itu bukan ODGJ seperti yang awalnya dikira, namun depresi.
"Dia orang Sumatra Utara. Ditinggal sama keluarganya. Gapunya siapa-siapa lagi. Dia bukan gangguan jiwa. Tapi depresi. Jadi takut sama orang," ungkap Alex yang mengirim pesan kepada Lulu.
Selain menanyakan tempat Kris tinggal untuk menemui teman lamanya tersebut, Alex bercerita bahwa Kris sebenarnya orang yang pintar dan tekun, namun karena mendapat rundungan dan berbagai faktor lain, Kris menjadi takut dengan orang.
Alex juga bercerita bahwa Kris pernah tinggal bersamanya sebentar, dan Alex juga menambahkan bahwa dokumen-dokumen Kris seperti ijazah, KTP, dan dokumen penting lainnya hilang karena tasnya dicuri orang.
Lulu pun sempat memiliki rencana untuk mengajak Kris pulang dan merawatnya di rumah bersama keluarganya. Namun saat ingin ditemui, Kris tidak terlihat lagi di tempat biasanya dia tinggal.
Bahkan saat Dinas Sosial Kabupaten Sleman mengunjungi tempat tersebut, Kris juga sudah tidak terlihat lagi.
"Hari ini jenguk Mas Kris, ternyata di lokasi sudah datang dr pihak Dinas Sosial, Satpol PP, dan Polsek Depok Timur untuk membujuk mas Kris agar mau dilakukan rehabilitasi. Sayang, mas Kris tidak di tempat sejak kemarin sore. Sebelumnya saya sempat berkunjung, tp masih utuh," tulis Lulu.
Pada akhirnya di hari Senin (29/6), Lulu melakukan update informasi terkait nasib Kris. Ternyata kini Kris sudah bersama Alex, teman sepekerjaannya dulu yang berniat menemui Kris.
"UPDATE !!! Mas Kris sudah di tempat aman sama Mas Alex. Udah bersih udah ganteng. Ceritanya besok. Saya capek bgt hari ini," tulis Lulu sambil mengunggah foto Kris bersama Alex.
Lulu juga menghimbau kepada warganet agar tidak meninggalkan makanan lagi untuk Kris di kebun belakang Casa Grande karena Kris kini sudah tidak di sana lagi.
Lulu juga menceritakan bagaimana dirinya dan Alex bisa menemukan Kris dan mau diajak pulang bersama Alex.
"Akhirnya bisa sama mas Alex itu, awalnya sy ada janji jam 4 sore hari Senin dengan salah satu teman Kris di kebun belakang Casa Grande. Saya sampai duluan. Sambil nunggu teman mas Kris td saya duduk2, buka Twitter. Ga lama kemudian muncul DM di Twitter yang isinya mengetahui posisi mas Kris. Langsung sy menuju motor," ungkap Lulu saat dihubungi IDN Times pada Rabu (1/7).
"Sampai di motor teman Kris datang. Lalu sy ceritakan kondisinya dan sy minta dia untuk menghubungi mas Alex. Sambil menunggu mas Alex, sy nyamperin mas Hendro yg DM saya dan ikut memantau pergerakan mas Kris. Kami tidak berani mendekati mas Kris, takutnya kabur. Setelah mas Alex datang, dia mendekati mas Kris, diajak ngobrol dan mediasi selama 1 jam. Akhirnya mau diajak pulang," lanjutnya.
Semoga Kris kini bisa kembali menata hidupnya dan hal ini bisa menjadi pelajaran bagi kita bahwa keinginan sederhana untuk berbagi sesama ternyata bisa mengubah jalan hidup seseorang.