7 Karakter Jujutsu Kaisen Paling Tidak Egois, Rela Berkorban

Berasal dari SMA Jujutsu Kyoto, Kasumi Miwa adalah sosok yang paling baik hati dan rendah hati di antara siswa-siswi lainnya. Ia memiliki kepribadian yang kontras dengan teman-teman sekelasnya yang cenderung lebih keras dan kompetitif. Kebaikan hatinya terpancar ketika teman-temannya diperintahkan untuk menghabisi Yuji Itadori dalam acara Goodwill Event.

Miwa merasa sangat bersalah atas tindakannya dan teman-temannya terhadap wadah Sukuna. Motivasi utama Miwa menjadi seorang penyihir jujutsu adalah untuk melindungi dan memperbaiki kehidupan kedua adik laki-lakinya. Dengan sifat penyayang yang dimilikinya, Miwa selalu mengutamakan kesejahteraan orang lain.

Satoru Gojo karakter paling ikonik dalam Jujutsu Kaisen, telah menjadi sosok yang tak terpisahkan dari dunia anime dan manga. Dengan kepribadiannya yang nyentrik dan karismatik, Gojo diakui sebagai penyihir jujutsu terkuat di era modern. Meskipun sering kali terlihat flamboyan dan narsis, Gojo telah berulang kali membuktikan bahwa ia memiliki sisi peduli yang mendalam.

Saat masih berstatus sebagai siswa di SMA Jujutsu Tokyo, Gojo diperintahkan untuk membawa Riko kembali ke sekolah. Dengan menggunakan teknik Infinity, ia berhasil melindungi Riko dan Kuroi. Tindakan heroik Gojo yang mempertaruhkan banyak energi demi melindungi Riko, seorang aset berharga, menunjukkan sejauh mana ia rela berkorban untuk orang lain.

Dalam arc Insiden Shibuya, Gojo menunjukkan kehebatannya dengan mencegah jatuhnya ratusan korban jiwa di stasiun kereta Shibuya. Ia melindungi mereka dari serangan kutukan tingkat khusus. Namun, akibat sikapnya yang tanpa pamrih, Gojo akhirnya menyerah pada kekuatan dan strategi kutukan, yang berujung pada penangkapannya.

Meskipun berpenampilan tenang dan cenderung acuh tak acuh, Megumi memiliki hati yang penuh kasih dan tidak mementingkan diri sendiri. Siswa berbakat ini telah menjelma menjadi tokoh kunci dalam Jujutsu Kaisen, sangat dihargai oleh mentornya, Satoru Gojo, dan bahkan oleh Sukuna, sang Raja Kutukan.

Masa lalunya sebelum memasuki SMA Jujutsu Tokyo mungkin diwarnai dengan kenakalan, namun Megumi telah tumbuh menjadi pribadi yang peduli terhadap teman-temannya, terutama Yuji dan Nobara Kugisaki, yang menjadi sahabat terdekatnya. Selain itu, Megumi memiliki tekad kuat untuk membantu saudara tirinya, Tsumiki Fushiguro, pulih dari kondisinya yang lemah. Ia bahkan memilih jalan sebagai penyihir jujutsu demi mencapai tujuan mulianya ini.

Sebagai siswa tahun kedua di SMA Jujutsu Tokyo, Toge Inumaki telah menjadi karakter pendukung yang populer berkat kepribadiannya yang baik hati terhadap orang-orang terdekatnya. Lahir dari klan Inumaki yang ternama, ia dikenal karena kemampuannya dalam teknik kutukan, yang menjadikannya seorang penyihir jujutsu semi-grade satu. Sepanjang perjalanan JJK, kita sering melihat bagaimana Inumaki menunjukkan perhatian dan kepedulian terhadap rekan-rekannya dalam pertempuran, selalu berusaha melindungi mereka dari bahaya.

Ketika Yuta bergabung dengan Inumaki, Maki Zenin, dan Panda, Inumaki berusaha menghibur dan memberikan dukungan kepada Yuta yang merasa tidak percaya diri akibat masa lalunya. Bahkan saat Megumi dan Noritoshi menghadapi pertarungan berat melawan kutukan tingkat khusus, Hanami, Inumaki tetap membantu teman-temannya tanpa menghiraukan risiko yang ada. Hal ini membuktikan bahwa Inumaki adalah sosok yang tidak egois dan selalu mengutamakan keselamatan orang lain.

Tidak ada karakter lain dalam Jujutsu Kaisen yang lebih bersahabat dan hangat dibandingkan Panda, sang mayat terkutuk yang menjadi salah satu siswa di SMA Jujutsu Tokyo. Diciptakan oleh Masamichi Yaga, Panda menjelma menjadi seorang penyihir jujutsu yang sangat kuat, sehingga ia mendapatkan gelar penyihir semi-grade dua.

Panda sering kali berperan sebagai sosok penghibur bagi banyak orang. Dalam Jujutsu Kaisen 0, ia membantu Yuta dalam proses transisinya menjadi seorang penyihir jujutsu. Bahkan di tengah pertempuran, Panda mampu menunjukkan empati yang mendalam terhadap lawannya. Setelah pertempuran usai, ia menunjukkan kebaikan dan rasa hormat kepada Mechamaru, bahkan menawarkan diri untuk mengunjungi tubuh Mechamaru yang rusak.

Sebagai protagonis dalam Jujutsu Kaisen 0, Yuta Okkotsu diperkenalkan sebagai seorang individu yang dipenuhi kecemasan dan kegelisahan saat ia belajar menjadi seorang penyihir jujutsu. Meskipun pemalu dan pendiam, Yuta diklasifikasikan sebagai penyihir tingkat khusus berkat kekuatan luar biasa yang ia miliki bersama Rika.

Sepanjang perjalanannya sebagai penyihir jujutsu, Yuta dikenal karena sifatnya yang baik hati dan tidak mementingkan diri sendiri. Ia selalu bersedia membantu orang lain tanpa mengharapkan imbalan atau pengakuan. Bahkan saat pertama kali bertemu Maki, yang memandang rendah dirinya, Yuta tetap memperlakukannya dengan hormat dan penuh perhatian.

Yuta tak segan mempertaruhkan nyawanya untuk menyelamatkan teman-teman sekelasnya dari bahaya. Di penghujung arc Insiden Shibuya, ia kembali menunjukkan belas kasihnya dengan menyelamatkan seorang gadis muda yang tidak bersalah dari kutukan. Tidak peduli bagaimana posisinya di dunia jujutsu berubah, Yuta tetap konsisten dalam melakukan tindakan tanpa pamrih yang mencerminkan kemurnian hatinya.

Yuji Itadori adalah sosok paling tidak egois di seluruh semesta Jujutsu Kaisen, menunjukkan kebaikan hati yang tak tertandingi. Sebagai wadah bagi Sukuna, Raja Kutukan, Yuji harus berhati-hati dalam memberikan bantuan kepada orang lain, namun kehadirannya selalu memberikan dampak positif bagi siapa pun yang ia temui. Berkat ajaran bijak dari kakeknya, Yuji selalu berusaha melindungi sesama.

Di awal cerita, ia dengan berani mengambil risiko besar dengan memakan jari Sukuna untuk membantu Megumi yang berada dalam bahaya, meskipun saat itu mereka masih orang asing. Bahkan di luar pertempuran, kebaikan hati Yuji tetap bersinar terang. Hal ini tercermin dari sikapnya terhadap Yuko, seorang anak yang pernah terpinggirkan, yang mengenang kebaikan Yuji dengan penuh haru. Tak peduli apa pun rintangannya, Yuji selalu siap mengorbankan dirinya demi melindungi teman-temannya dari segala macam bahaya, baik itu kutukan mengerikan maupun kejamnya realitas sosial.

Dalam dunia Jujutsu Kaisen yang penuh dengan kutukan dan pertempuran, kebaikan hati dan sikap tidak egois menjadi secercah harapan. Karakter-karakter seperti Yuji Itadori, Satoru Gojo, Megumi Fushiguro, Toge Inumaki, dan Panda membuktikan bahwa kekuatan sejati tidak hanya terletak pada kemampuan bertarung, tetapi juga pada hati yang penuh kasih dan kepedulian terhadap sesama. Jangan lupa untuk terus mengikuti perkembangan cerita seru Jujutsu Kaisen, karena masih banyak lagi aksi dan petualangan menanti!