Film perang tidak kalah serunya dengan film lain. Selain seru dan menegangkan, menonton film sejarah juga menawarkan ilmu penting. Nonton sambil belajar sejarah pun, tentu bisa.
Ada yang menawarkan kisah brutal, haru, hingga gabungan keduanya, berikut adalah beberapa film berlatar Perang Dunia II yang memiliki akurasi sejarah tertinggi. Dijamin bakal bikin adrenalinmu melonjak. Yuk, di cek!
Film pertama dengan akurasi sejarah tertinggi adalah Downfall. Plot film ini berasal dari tangan orang pertama sehingga memiliki penggambaran yang sangat akurat. Film ini diadaptasi dari buku Inside Hitler's Bunker karya Joachim Fest dan Until the Final Hour karya Traudl Junge, salah satu sekretaris Hitler.
Bercerita tentang Traudl Junge yang mendapatkan pekerjaan impiannya untuk bekerja sebagai sekretaris Adolf Hitler pada tahun 1942. Saat itu merupakan puncak dari kekuasaan Hitler. Namun, tiga tahun setelah itu, puncak kekuasaan Hitler berpindah ke bungker bawah tanahnya saat mencoba untuk menghadapi ketakutan terbesarnya.
Dipuji sebagai salah satu film perang terbaik sepanjang masa, film Das Boot atau The Boat menggambarkan kehidupan realistis di atas U-boat selama Pertempuran Atlantik. Walaupun sempat tenggelam, namun replika U-boat film satu ini berhasil diangkat kembali dan kembali digunakan dalam pembuatan film Raiders of the Lost Ark.
Bercerita tentang konflik berkepanjangan kapal Jerman yang berpatroli di Samudera Atlantik selama Perang Dunia II yang senantiasa diamati oleh seorang koresponden perang bernama Werner. Dalam menghadapi pertempuran yang sengit dengan persediaan terbatas, Werner harus terus mempertahankan motivasi awak U-boat agar terus berjuang.
Dalam hal akurasi, film Dunkirk berada di peringkat yang cukup tinggi. Film yang disutradarai oleh Christopher Nolan ini bertempat langsung di tempat kejadiannya di kota Dunkirk. Selain itu, film ini dibuat sejauh mungkin tanpa adanya bantuan CGI, lho. Rilis tahun 2017, film ini telah berhasil menggentarkan hati para penonton lewat premis autentiknya.
Bercerita tentang kejadian yang terjadi pada Mei 1940, di mana Jerman maju ke Prancis dan menjebak pasukan sekutu di pantai Dunkirk. Di bawah perlindungan udara dan darat pasukan Inggris dan Prancis, pasukan perlahan dievakuasi dari pantai menggunakan setiap kapal AL yang dapat digunakan. Di akhir misi, sekitar 330.000 prajurit berhasil dievakuasi.
Tidak hanya sukses layar, film Letters from Iwo Jima juga mendapatkan pujian kritis melalui akurasinya yang orisinal dan emosional. Lain dari itu, film ini juga mendapatkan apresiasi berkat pesan anti-war-nya dari orang Jepang, berbunyi, "Sikap simpatik yang cukup mengejutkan untuk seorang sutradara Amerika," merujuk pada sutradara Clint Eastwood.
Bercerita tentang sekelompok pejuang yang terdiri dari tukang roti, juara olimpiade, prajurit, dan seorang jenderal yang tahu bahwa ia dan orang-orangnya yang hampir tidak memiliki peluang untuk bertahan hidup harus menggunakan keterampilan militernya yang luar biasa dan cerdas untuk menahan pasukan Amerika selama mungkin.
Film berikut ini merupakan gambaran yang cukup akurat mengenai peristiwa 6 Juni 1944, ketika pasukan sekutu menginvasi wilayah Eropa yang diduduki Jerman. The Longest Day adalah film hitam putih yang didasarkan pada buku The Longest Day karya Cornelius Ryan pada tahun 1959. Sebagian pembuatan film ini juga bertempat langsung pada lokasi sebenarnya.
Bercerita tentang pasukan Angkatan Darat US dan pasukan sekutu yang berencana untuk melakukan pendaratan invasi besar-besaran di Normandia, Prancis, sambil Jenderal Cota dan pasukannya melakukan perjalanan ke pantai Omaha. Tidak mencapai hasil maksimal, alhasil mereka keluar dari pantai dan bersembunyi jauh ke dalam wilayah Prancis.
Film A Bridge Too Far terkenal sebagai salah satu film perang yang paling akurat secara historis. Meskipun begitu, nyatanya masih terdapat beberapa kesalahan kecil (yang masih bisa ditoleransi), seperti jenis senjata dan peralatan yang digunakan. Lain dari itu, film ini menawarkan kisah perang yang cukup tragis dan brutal.
Bercerita tentang pasukan penerjun payung gabungan Inggris dan Amerika yang berencana untuk mengambil alih jalan raya yang mengarah dari Belanda ke Jerman. Namun di tengah perjuangan mereka, sebuah tank Jerman memblokir jalan akses ke Arnhem yang mengakibatkan terbatasnya bala bantuan dari kelompok tempur kecil Inggris.
"Tora! Tora! Tora!" merupakan singkatan kata dalam bahasa Jepang yang artinya harimau. Hal ini mengartikan singkatan dari totsugeki raigeki yang berarti 'serangan kilat'. Film ini dinilai cukup akurat, walaupun masih terdapat beberapa kesalahan kecil, seperti model induk kapal yang digunakan. Namun selain itu, akurasi sejarahnya masih cukup tinggi.
Bercerita tentang hubungan Amerika Serikat dan Jepang yang tegang karena embargo (penolakan penjualan) bahan mentah AS. Hal itu berdampak pada rancangan serangan pendahuluan oleh seorang perwira staf udara, Minoru Genda. Sempat diisyaratkan, namun badan intelijen Amerika tidak mau percaya bahwa serangan tersebut dapat terjadi.
Daftar film perang di atas dapat ditonton kapan saja. Aksi serunya yang menegangkan dan penuh haru dijamin bakal bikin adrenalinmu melonjak, deh. Jangan lupa tambahkan ke dalam wishlist nontonmu nanti, ya. Semoga hari kalian menyenangkan!