Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pembantaian Dukun Santet (dok. Pichouse Films / Pembantaian Dukun Santet)

Intinya sih...

  • JeroPoint dikenal lewat karyanya Di Ambang Kematian dan Pembantaian Dukun Santet yang mengangkat isu sensitif.
  • Film-film adaptasi thread JeroPoint berhasil menggaet jutaan penonton dengan cerita mengerikan dan adegan brutal.
  • Ada empat film diadaptasi dari thread JeroPoint, termasuk Di Ambang Kematian, Perewangan, dan Pembantaian Dukun Santet.

Sejak tren film horor Indonesia yang ramai mengadaptasi thread viral di media sosial, nama JeroPoint jadi salah satu penulis yang paling mencuri perhatian. Ia dikenal lewat karyanya Di Ambang Kematian yang sukses besar di box office, hingga yang terbaru, Pembantaian Dukun Santet yang mengangkat isu sensitif.

Film-film yang diadaptasi dari thread milik JeroPoint punya ciri khas tersendiri. Mulai dari cerita yang dekat dengan keseharian masyarakat Indonesia, hingga adegan-adegan brutal yang bikin merinding. Sampai saat ini, sudah ada empat film yang diangkat dari thread miliknya. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

1. Di Ambang Kematian (2023)

Di Ambang Kematian (dok. MVP Pictures / Di Ambang Kematian)

Film pertama adalah Di Ambang Kematian, karya terlaris dari MVP Pictures yang berhasil menggaet 3,3 juta penonton. Film ini disutradarai Azhar Kinoi Lubis dan dibintangi sejumlah aktor ternama seperti Rifnu Wikana, Kinaryosih, Taskya Namya, Wafda Saifan, hingga Giulio Parengkuan. Tak hanya tayang di Indonesia, film ini juga diputar di beberapa negara lainnya.

Mengusung alur cerita yang tak biasa, Di Ambang Kematian berfokus pada teror mengerikan yang menghantui sebuah keluarga. Setiap 10 tahun sekali, anggota keluarganya mengalami penyakit misterius, diteror sosok iblis berkepala kambing, hingga akhirnya meninggal dengan cara tragis.

Rangkaian kematian dimulai dari sang ibu, lalu berlanjut ke anak pertama, dan berakhir pada Nadia, si bungsu yang paling disayangi ayahnya. Ternyata, semua teror ini berawal dari perjanjian sang ayah dengan iblis demi kesuksesan usaha dan ekonomi keluarga.

2. Perewangan (2024)

Perewangan (dok. MD Pictures / Perewangan)

Selanjutnya ada Perewangan, film produksi MD Pictures yang digarap oleh sutradara Awi Suryadi. Film ini dibintangi Davina Karamoy yang berperan sebagai Maya, seorang gadis muda yang terjebak dalam teror mengerikan. Awalnya, hidup Maya berjalan mulus berkat kesuksesan rumah makan milik sang ibu.

Namun semuanya berubah saat ibunya jatuh sakit parah dan sang ayah meninggal secara tragis. Sejak itu, Maya dan adik satu-satunya harus berhadapan dengan sosok iblis kejam bernama Perewangan. Iblis ini menuntut tumbal sebagai imbalan atas perjanjian sang ibu demi meraih kekayaan.

Teror Perewangan ternyata sudah menghantui keluarga Maya sejak lama, bahkan saat ia masih kecil. Mengabdi kepada iblis dan menganggapnya sebagai tuhan sudah menjadi tradisi turun-temurun dalam keluarganya.

3. Pembantaian Dukun Santet (2025)

Pembantaian Dukun Santet (dok. Pichouse / Pembantaian Dukun Santet)

Tayang perdana pada 8 Mei 2025, Pembantaian Dukun Santet langsung mencuri perhatian dengan meraih 83 ribu penonton di hari pertama. Film ini kembali digarap Azhar Kinoi Lubis dan dibintangi Aurora Ribero—yang untuk pertama kalinya terjun ke genre horor—serta Kevin Ardilova. Sebelumnya, film ini sempat dikenal dengan judul Lemah Santet Banyuwangi.

Meski sempat menuai kontroversi, Pembantaian Dukun Santet mengangkat cerita yang cukup sensitif dengan latar tahun 1998. Ceritanya berfokus pada Annisa yang terjebak di sebuah pesantren penuh teror. Satu per satu ustaz dan santri di sana tewas secara misterius akibat praktik santet.

Tak hanya di pesantren, teror juga melanda satu kota tempat tinggal Annisa. Puluhan dukun hingga ulama besar ditemukan tewas, sebagian dibunuh dengan senjata tajam, sementara lainnya jadi korban kekuatan ilmu hitam bernama santet yang digambarkan dengan sangat brutal.

4. Dia Bukan Ibu (2025)

Dia Bukan Ibu (dok. MVP Pictures / Dia Bukan Ibu)

Segera tayang pada 2025, Dia Bukan Ibu menjadi film horor terbaru dari MVP Pictures yang digarap oleh Randolph Zaini. Sebelumnya, Randolph dikenal lewat film Preman (2021) dan serial thriller Katarsis (2023). Film ini juga dibintangi oleh Aurora Ribero, Ali Fikry, Artika Sari Devi, hingga Khiva Rayanka.

Selain empat film yang telah diangkat dari thread viral, JeroPoint juga akan memulai debut sebagai sutradara lewat Jalan Pulang yang tayang 19 Juni, serta Tumbal Proyek yang dijadwalkan rilis tahun ini. Jangan sampai kelewatan, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team