Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

4 Strategi Anak Kos Jalani Hidup Tanpa Bergantung pada Orangtua

ilustrasi memasak (pexels.com/cottonbro)
Intinya sih...
  • Merantau ke kota untuk pendidikan adalah langkah besar menuju kehidupan impian
  • Susun anggaran bulanan dengan bijak, alokasikan dana untuk kebutuhan utama, sisihkan sebagian uang saku sebagai dana tabungan darurat
  • Kembangkan keterampilan hidup mandiri, bergabung ke komunitas positif, miliki ketangguhan dalam diri dan rasa tanggung jawab terhadap segala kebutuhan pribadi

Merantau ke kota untuk mengenyam pendidikan adalah langkah besar menuju kehidupan impian. Jauh dari keluarga, maka artinya juga harus siap mengurus diri sendiri, hingga menyelesaikan berbagai tantangan keseharian.

Jadilah mandiri sejak dini, belajarlah mengelola kehidupan dengan lebih bijaksana, termasuk aspek akademik, finansial, hingga perihal sosial. Kenali kemampuanmu, kelola keterbatasan yang ada, mulailah menyusun strategi menghadapi beragam situasi selama tinggal di kos sendiri tanpa bergantung penuh pada orangtua. Berikut lima strategi yang bisa diterapkan.

1.Atur kondisi keuanganmu secara tepat

ilustrasi orang mengatur keuangan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Tantangan anak kos apalagi menjalani rutinitas sebagai mahasiswa juga adalah tentang pengelolaan keuangan. Tanpa rencana tepat, uang bulananmu bisa habis dengan cepat, ini bakal menambah kesulitan menjalani keseharian.

Oleh karena itu, biar gak terus merepotkan orangtua, susunlah anggaran bulanan dengan bijak. Alokasikan dana untuk kebutuhan utama seperti biaya sewa kos, makan sehari-hari hingga transportasi, serta keperluan akademiknya.

Bedakan mana kebutuhan dan keinginan, pastikan sebelum membeli sesuatu kamu sudah berpikir bijak dulu. Agar keuangan selamat, sisihkan sebagian uang saku sebagai dana tabungan darurat. Pengelolaan finansial yang bijak dan tepat membantumu meringankan beban pikiran sehingga bisa fokus belajar.

2.Kembangkan keterampilan hidup dalam kemandirian

ilustrasi orang yang mandiri dalam menjalani hidup (pexels.com/Monstera)

Hidup sendiri dengan menempati kos-kosan, tentu perlu mampu juga bertahan menjalani hari demi hari dengan baik. Latih dan kembangkan keterampilan hidup mandiri agar senantiasa nyaman dan produktif.

Sebagai contoh, untuk menghemat pengeluaran silakan belajar memasak sendiri ketimbang selalu boros makan di luar. Kelola waktu dengan seimbang antara kegiatan kuliah, beristirahat, bersenang-senang, maupun pekerjaan sampingan.

Buat jadwal mingguan dan hariannya. Prioritaskan menuntaskan tugas perkualiahan. Kalau punya pekerjaan sampingan carilah yang fleksibel waktunya seperti jadi freelancer. Dan yang penting juga punya waktu cukup beristirahat biar kamu sehat.

3.Luaskan jaringan sosial sehatmu

ilustrasi bergaul (pexels.com/fauxels)

Menjalani hidup sebagai mahasiswa yang tinggal di kosan, penting sekali punya banyak relasi pertemanan positif. Ketika punya jaringan ini, kalau suatu saat menghadapi tantangan yang cukup berat, akan ada teman-teman yang membantu memberi dukungan.

Bergaullah dan bergabung ke komunitas positif. Dapatkan teman-teman baik untuk saling berbagi pengalaman, bertukar informasi, hingga dukungan lainnya.

Tinggal jauh dari orangtua, janganlah menyendiri di kamar saja. Berkenalan dan bangun relasi sehat dengan sekitar. Miliki teman yang suportif, pilih-pilih jenis lingkungannya, hindari yang negatif.

4.Bangun ketangguhan dan miliki rasa tanggung jawab

ilustrasi anak muda yang tangguh (pexels.com/Jeffrey Reed)

Miliki ketangguhan dalam diri dan rasa tanggung jawab terhadap segala kebutuhan pribadi. Dengan begitu, ketika mengalami kendala, kamu akan memiliki semangat dan daya untuk mencari solusinya secara mandiri. Gak akan langsung menyerah dan melempar tanggung jawab ke orangtua.

Sadarlah atas segala hal yang kamu putuskan terhadap dampaknya pada jangka panjang. Asah terus kemampuan pemecahan masalahmu, jadikan setiap pengalaman sebagai pembelajaran. Jaga motivasi untuk gak mudah menyerah saat muncul masalah. Apresiasi diri setelah berhasil menyelesaikan satu tantangan.

Hidup mandiri sebagai mahasiswa yang tinggal di rumah kosan, bukan hanya tentang belajar akademik, namun juga perlu belajar membuat strategi agar gak selalu bergantung pada orangtua. Tantangan menghadapi kemandirian adalah peluang untuk tumbuh berkembang. Gak perlu takut dan banyak kekhawatiran, sebab hidup merantau juga banyak kejutan menyenangkannya. Selalu berpikir yang positif saja supaya tenang menjalaninya. Ketenangan juga salah faktor pendukung dalam upaya menerapkan keempat strategi ini.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Adelbertha Eva Y
EditorAdelbertha Eva Y
Follow Us