6 Motif Batik untuk Pernikahan, Maknanya Indah Penuh Doa

Tak sembarang motif batik bisa dipakai untuk pernikahan

Tahukah kamu setiap motif batik memiliki makna? Pemilihan dan pengetahuan tentang motif batik wajib dimiliki, agar tak salah memilih untuk acara atau momen tertentu. 

Dalam pernikahan misalnya, tak boleh memakai motif batik parang yang dipercaya orang Jawa, bisa menyebabkan cekcok bagi pengantinnya atau batik motif lar yang tak boleh dipakai masuk keraton. Lalu, motif batik apa saja yang dikenakan untuk pernikahan? Dan, apa makna di balik motif tersebut? Biar gak penasaran, yuk, cari jawabannya di bawah ini!

1. Batik Tuntrum

6 Motif Batik untuk Pernikahan, Maknanya Indah Penuh DoaBatik Jogja motif Truntum (jogjasiana.net)

Salah satu motif batik Jawa yang ramai dipilih untuk pernikahan adalah batik truntum. Batik ini memiliki gambar seperti kuntum atau bunga di langit.

Truntum berasal dari kata dalam bahasa Jawa, taruntum, yang artinya bersemi kembali. Tak jauh berbeda dengan makna yang terkandung di dalamnya yakni cinta yang bersemi kembali, kesetiaan, dan keabadian. Batik truntum biasanya dikenakan saat prosesi midodareni dan panggih.

Tidak hanya bisa digunakan oleh pengantinnya, batik motif truntum juga bisa dikenakan oleh orang tua pengantin. Jika dipakai oleh pengantin, maknanya adalah cinta yang selalu tumbuh dan berkembang. Saat dikenakan oleh orangtua mempelai, memiliki arti cinta kasih orangtua yang tak berbatas pada anak-anaknya.

2. Batik Sidoasih

6 Motif Batik untuk Pernikahan, Maknanya Indah Penuh DoaPinterest/ika rintawati

Batik sidoasih atau sida asih memiliki banyak jenis, di antaranya yakni Sido Mukti, Sido Luhur, Sido Asih, Sido Drajad, dan Sido Mulyo. Detail dari batik sidoasih cukup rumit dengan pola semen bermuatan tumbuhan atau gunung, jadi, jangan kaget kalau batik klasik ini memiliki harga yang mahal.

Sidoasih yang dalam bahasa Jawa diambil dari kata sido atau jadi. Dengan begitu, saat kedua katanya disambungkan akan memiliki makna kehidupan yang penuh cinta dan menghargai satu sama lain.

Baca Juga: Mengenal Batik Nitik, Bentuk Lain Perlawanan pada Kolonial Belanda  

3. Motif Grompol

6 Motif Batik untuk Pernikahan, Maknanya Indah Penuh DoaSiraman Erina Gudono. (Dok. Tim Media Pernikahan Kaesang-Erina)

Motif batik untuk pernikahan selanjutnya adalah motif grompol. Mengutip dari jurnal karya Haris Sulistya dan Titis Budiarti yang berjudul 'Etnomatematika Batik Grompol Untuk Menemukan Konsep Matematika' Vol 6 : (2020), batik grompol berasal dari Yogyakarta dengan gambar menyerupai rantai yang saling terikat dengan bentuk dan ukuran yang sama.

Makna dari batik grompol yang dikenakan untuk pernikahan adalah pengantin senantiasa hidup rukun dan menyatu. Masyarakat juga percaya motif ini bisa menyatukan hal-hal baik dalam kehidupan termasuk kesehatan dan ekonomi.

4. Motif Cakar Ayam

6 Motif Batik untuk Pernikahan, Maknanya Indah Penuh DoaMotif Batik Cakar Ayam (wadaya.rey1024.com)

Sudah pernah mendengar batik motif cakar ayam sebelumnya? Identik dengan warna gelap, justru terlihat elegan dan menawan sebagai pasangan kebaya Terdengar unik, tapi batik ini punya makna yang dalam, yakni soal kemandirian.

Seperti ayam yang mencari makan dengan mengais di tanah menggunakan cekernya sejak pagi buta, pengantin pun diharapkan bisa semangat mencari rejeki yang halal. Motf batik cakar ayam bermakna kemakmuran dan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan keluarga.

5. Motif Sidomulyo

6 Motif Batik untuk Pernikahan, Maknanya Indah Penuh DoaMomen Wakil Presiden Ma'ruf Amin foto bersama dengan pasangan pengantin Ketua MK Anwar Usman dan Idayati (dok. Sekretariat Wakil Presiden)

Batik sidomulyo atau juga dikenal dengan sida mulya biasanya dipilih oleh calon pengantin yang sudah pernah menikah atau menikah dalam usia tidak lagi muda. Gambar dari motif tersebut berupa geometris mirip bidak-bidak persegi yang masing-masing bidak bisa digambar dengan motif tumbuhan, kupu-kupu, atau garuda.

Sidomulyo berasal dari sido dan mulyo. Sido dalam bahasa Jawa artinya jadi atau menjadi, dan mulyo berarti mulia. Pengantin yang memakai batik sidomulyo didoakan bisa hidup mulia, sejahtera, dan mendapat banyak keberkahan.

6. Motif Sido Wirasat

6 Motif Batik untuk Pernikahan, Maknanya Indah Penuh Doaebay.co.uk

Motif batik Jogja untuk pernikahan berikutnya adalah sido wirasat. Batik sido wirasat biasanya bersanding dengan batik truntum saat dikenakan dalam pernikahan oleh pengantin.

Wirasat dalam bahasa Indonesia artinya firasat dan sido adalah jadi atau menjadi. Dan makna di balik batik sido wirasat adalah nasehat yang diberikan oleh orangtua kepada kedua mempelai mengenai kehidupan berumah tangga yang akan dijalani. Selain itu, pengantin yang memilih memakai motif sido wirasat diharapkan bisa terpenuhi keinginan dan cita-citanya.

Sekarang sudah tahu kan arti motif batik untuk pernikahan yang cocok disertai maknanya? Semoga tak bikin kamu salah kostum di kemudian hari, ya. 

Baca Juga: 5 Motif Batik Jogja dan Filosofinya, Ada yang Melambangkan Kesuburan!

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya