Angelaida Agil Maharanny, atlet dancesport Indonesia berusia 10 tahun, meraih 6 medali emas, 1 perak, dan 3 perunggu di The 5th Kuala Lumpur City International Ballroom Dance Championship 2025.
Angelaida berhasil bersaing dengan 320 atlet dari 24 negara dalam beberapa kelas kompetisi, menjadi satu-satunya atlet Indonesia yang berlaga di kelas Standart FDTM Solo Beginner 14 Year and Below Closed.
Yogyakarta, IDN Times – Atlet Cilik Dancesport Indonesia, Angelaida Agil Maharanny mengharumkan nama Indonesia dengan prestasinya di kancah internasional. Atlet berusia 10 tahun ini berhasil menorehkan prestasi di kompetisi The 5th Kuala Lumpur City International Ballroom Dance Championship 2025.
di ajang The 5th Kuala Lumpur City International Ballroom Dance Championship 2025, Angelaida merebut 6 medali emas, 1 medali perak, dan 3 medali perunggu.
Kompetisi ini diikuti sebanyak 320 atlet dari 24 negara di dunia. Angelaida mengikuti beberapa kelas, termasuk Solo Open U12, Solo Elite U12, Juvenile U12 Standard, dan Solo Open U12 Latin. Selain itu, Angelaida menjadi atlet Indonesia satu-satunya yang bisa berlaga di kelas Standart FDTM Solo Beginner 14 Year and Below Closed dan mendapatkan medali emas.
Adapun medali yang berhasil disabet Angelaida yaitu Solo Open U12 Quickstep: Juara 1, Solo Open U12 Slow Fox: Juara 1, Solo Open U12 Venise Waltz: Juara 1, Solo Open U12 Tango: Juara 1. Kemudian, Juvenile U12 Standard Waltz & Quickstep: Juara 1, Standart FDTM Solo Beginner 14 Year & Below Closed: Juara 1, Solo Open U12 Waltz: Juara 2, Solo Open U12 W, T, Q: Juara 3, Solo Elite U12 Standard: Juara 3, dan Solo Open U12 Samba: Juara 3.
Prestasi Angelaida ini tidak lepas dari peran para pelatihnya, yaitu Kelvin Choo, Vernon Choo, Miss Kelly dari Malaysia, serta Deddy Ratmoyo, Ita, Rama, dan Sonny dari Indonesia.
"Peran para pelatih dan dukungan dari sekolah membuat Angelaida melesat dan mulai dilirik oleh beberapa negara di Asia dan Eropa," kata Aldila, ibu kandung Angelaida, Kamis (21/8/2025).
Dengan prestasi yang diraih, Angelaida berharap dapat menjadi inspirasi bagi atlet muda lainnya untuk mengembangkan bakat dan kemampuan di bidang dancesport.
Selanjutnya Angelaida akan mengikuti kejuaraan terakhir sebagai penutup untuk tahun ini di Italia bulan Desember. “Mohon doanya agar semuanya lancar,” tutup Ayah Angelaida, Agus EH.