d'Masiv Legawa Batal Membuka Konser Westlife di Prambanan

Rian menyebut d’Masiv menerima keputusan pembatalan tampil ini. Ia juga menyadari kondisi cuaca yang tidak memungkinkan untuk tampil. “Kami band opening jadi harus menerima keputusan dari Westlife juga, dari kami sendiri harus legawa. Tadi mau main belum bisa, hujan masih turun,” ucap Rian.

Rian juga menyebut Westlife sangat mementingkan keselamatan. “Westlife sangat mementingkan keselamatan. Ini LED nggak ada yang nyalakan. Sudah biasa buat manajemen internasional, sangat saklek banget. Jadi harus menghormati mereka,” kata Rian.

Pengalaman berhadapan dengan cuaca yang tidak pasti, bukan pertama kalinya. Rian menceritakan pernah di Aceh karena kondisi hujan juga, harus tampil seadanya. “Bukan kali pertama ini. Kami tidak kecewa, memang faktor cuaca,” ucap Rian.

Rian melanjutkan, saat di Aceh itu, ia hanya bisa tampil menggunakan piano. “Cuma pakai piano dulu. Penonton tapi masih stay main beberapa lagu saja. Untuk mengamankan penonton kan kaya gini sudah biasa,” ujarnya.

Promotor Rajawali Indonesia meminta maaf atas tidak maksimalnya penyelenggaraan konser Westlife, termasuk batal tampilnya artist pembuka. Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap force majeure konser Westlife "The Wild Dreams Tour” All The Hits, Promotor Rajawali Indonesia akan memberikan full refund 100% kepada seluruh pembeli tiket yang sudah hadir di Prambanan Yogyakarta, Minggu (2/10/2022). Konser Westlife tidak bisa optimal karena hujan yang mengguyur wilayah Prambanan dari sore hingga malam hari.

"Terima kasih sudah bersama kami sampai dengan acara selesai. Terkait mekanisme dan proses refund, promotor akan menyampaikan melalui postingan sosial media @rajawaliindonesia selanjutnya," kata Founder Rajawali Indonesia, Anas Syahrul Alimi.