Setiap orang pasti pernah melamun atau daydreaming, membayangkan sesuatu yang memiliki fantasi di beberapa titik dalam hidup. Pada saat tersebut, umumnya pikiran seseorang akan berkelana pada sesuatu yang mungkin gak pernah dialaminya. Sebenarnya, hal tersebut normal saja selama gak berlebihan dan gak mengganggu aktivitas harian.
Namun, hal ini bisa berubah jadi bencana ketika seseorang menjadikan fantasinya sebagai cara untuk menghadapi dan melarikan diri dari realitas. Gangguan ini disebut juga sebagai maladaptive daydreaming atau melamun maladaptif.
Jika dibiarkan tanpa penanganan, kondisi ini akan berdampak buruk pada kesehatan mental seseorang seperti depresi, kepuasan hidup rendah, dan sebagainya. Untuk terhindar dari dampak negatifnya, di bawah ini ada beberapa cara mengatasi maladaptive daydreaming. Yuk, simak!