ilustrasi menulis catatan (pixabay.com/pexels)
Tak jarang ketika akan berbicara di depan orang banyak, kamu mempersiapkan catatan kecil untuk membuatmu lebih siap. Nah, penting untukmu memberikan jeda pada catatan yang kamu buat, sehingga kamu terbiasa dengan ritme presentasi yang akan kamu sampaikan.
Kamu bisa menaruh menambahkan simbol ‘/’ yang menandakan jeda seperti koma dan ‘//’ untuk menandakan titik di mana kamu bisa jeda lebih lama. Kamu bisa menaruh dua tanda tersebut di tengah kalimat dan akhir kalimat. berikan jeda tersebut pada kata-kata yang memerlukan improvisasi pada gestur wajah atau tubuhmu.
Sebagai contoh, ‘senang bertemu dengan kalian semua/ bagaimana kabarnya?// Kali ini/kita akan membicaran topik yang sedang ramai diperbincangkan/yaitu...//’. Tentu kamu merasakan, nada bicaramu yang lebih mengalir dengan memberikan nada pada catatan tersebut. Kamu bisa melatihnya berkali-kali hingga merasa nyaman.
Dengan melatih beberapa cara di atas, kamu bisa memperlambat kecepatan bicara hingga tak terkesan terburu-buru. Dengan ini, ketika kamu memimpin pembicaran, audiens dapat memproses kalimat yang kamu ucapkan. Akhirnya, tidak ada kesalahpahaman dan tujuan yang diinginkan dapat tercapai dengan baik.