TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Sosok Guru Luar Biasa Dalam Film yang Layak Jadi Panutan

Sosok mulia dan bijaksana itu adalah seorang guru

Imdb.com

Dalam hidup, kita tidak akan terlepas dari peran seorang guru, baik di sekolah maupun guru di kehidupan yang mengajarkan kita menjadi orang yang lebih baik. Sosok guru ini ternyata juga banyak terdapat di film-film Hollywood yang kehadirannya menjadi penunjuk arah bagi tokoh utama film untuk menjadi orang yang lebih baik di kehidupan.

Siapa saja tokoh guru yang ada di film dan bisa menjadi panutan? Yuk, simak di bawah ini.

1. Master Yoda (Star Wars)

Imdb.com

Muncul di film-film Star Wars, Master Yoda adalah sosok guru yang bijaksana bagi Luke Skywalker. Yoda adalah salah satu spesies misterius dari dunia Star Wars yang memiliki kemampuan yang tinggi untuk bertarung dengan menggunakan lightsaber. Meskipun hebat, Yoda memilih untuk menjadi seorang pengajar dari kalangan Jedi daripada seorang petarung.

Salah satu kata mutiara dari Yoda adalah "Do or do not, there is no try," yang maksudnya adalah menyuruh kita untuk melakukan suatu hal dengan sungguh-sungguh atau tidak melakukannya sama sekali, daripada hanya melakukan suatu hal untuk coba-coba saja.

Baca Juga: Trending di Twitter, Ini Kisah Menyambut Hari Guru yang Bikin Haru

2. Master Shifu (Kung Fu Panda)

Imdb.com

Di dalam Kung Fu Panda, Master Shifu harus melatih Po, seekor Panda gemuk yang suka makan. Master Shifu awalnya tidak percaya bahwa Po akan menjadi seorang ahli kungfu, namun karena Po adalah orang pilihan Grand Master Oogway, Shifu akhirnya harus berusaha agar Po benar-benar menjadi master kungfu.

Keunikan Master Shifu yang bisa kita teladani adalah metodenya dalam mengajar. Dia memperlakukan Po yang sama sekali tidak tahu tentang kungfu dan susah berkonsentrasi berbeda dengan cara dia memperlakukan murid lainnya. Shifu menggunakan makanan untuk memancing Po agar bisa berlatih kungfu karena menyadari Po suka sekali makan, sehingga tanpa disadari kemampuan kungfu Po terlatih dengan sendirinya saat mengejar makanan yang ditawarkan Shifu.

Shifu bisa menjadi panutan untuk memperlakukan murid sesuai dengan bakat dan minatnya, sehingga guru yang seharusnya beradaptasi dengan murid tanpa menghilangkan keunikan muridnya, sehingga muridnya bisa lebih hebat dari gurunya karena bakat terpendam yang berhasil dikeluarkan oleh sang guru.

3. Terence Fletcher (Whiplash)

Imdb.com

Kamu pasti sudah pernah berhadapan dengan guru yang super galak saat sekolah. Cerminan guru yang super galak ini terdapat di tokoh Terence Fletcher dalam film Whiplash. Fletcher adalah guru yang sangat keras, tak segan-segan dia melakukan kekerasan dengan mengucapkan kata-kata kasar dan bahkan melempar kursi kepada muridnya jika tak mampu mengikuti arahan Fletcher saat bermain musik.

Gaya mengajar Fletcher yang sangat keras ini membuat murid-muridnya depresi termasuk Neiman, tokoh utama dalam film. Kerasnya gaya mengajar Fletcher ini dia lakukan untuk menghindari sikap mudah puas terhadap apa yang sudah dicapai murid-muridnya. Pada akhirnya, meskipun gagal dalam kompetisi musik, Neiman berhasil membawakan Whiplash dan Caravan, dua buah lagu jazz yang sangat sulit bagi seorang drummer karena keras dan disiplinnya metode yang diajarkan Fletcher.

Meskipun metode yang digunakan Fletcher tidak 100% benar karena bisa mengganggu mental murid, namun ada kalanya kita memang harus belajar dengan keras dan disiplin untuk mencapai sebuah prestasi dengan sempurna.

4. Albus Dumbledore (Harry Potter)

Imdb.com

Albus Dumbledore adalah sosok kepala sekolah, guru, sekaligus bisa dianggap seorang ayah angkat bagi Harry Potter. Salah satu hal yang paling menonjol dari Dumbledore adalah kebijaksanaannya dalam menyikapi sesuatu. Dia adalah orang yang bisa menempatkan diri dengan tepat dalam setiap kondisi.

Kebijaksanaannya ini ternyata tidak didapatkan begitu saja, karena Dumbledore muda adalah orang yang egois dan membenci kaum muggle karena telah membuat adiknya menjadi gila. Namun semakin berumur, Dumbledore justru berubah menjadi pribadi yang lebih bijaksana karena dia mampu menarik dan menyelami kembali setiap ingatan yang pernah dilaluinya untuk dijadikan pelajaran bagi dirinya agar menjadi seorang guru yang bisa selalu menjadi panutan bagi murid-muridnya.

Baca Juga: Selamat Hari Guru! 7 Artis Muda Indonesia yang Jadi Guru Bimbel Online

Berita Terkini Lainnya