Batman Universe dipenuhi dengan karakter villain atau sosok jahat yang beragam. Dari yang licik hingga brutal, para penjahat ini menjadi bagian tak terpisahkan dari cerita Batman.
Masing-masing villain menghadirkan tantangan psikologis dan fisik bagi Batman, memperkaya dinamika pertarungan antara kebaikan dan kejahatan. Berikut adalah delapan karakter villain ikonik dari Batman Universe yang telah menciptakan jejak mendalam dalam dunia komik, film, dan serial TV. Yuk simak!
Tidak ada yang lebih terkenal di Batman Universe selain Joker. Si "Clown Prince of Crime" ini merupakan musuh utama Batman yang sering tampil dengan kegilaan yang tak terduga. Joker digambarkan sebagai antagonis yang tak punya motif jelas selain menyebabkan kekacauan.
Dengan riasan badut ikonik dan tawa jahatnya, Joker mewakili kebalikan total dari Batman.Sementara Batman melambangkan kendali dan ketertiban, Joker adalah lambang anarki. Karakter Joker diperankan oleh beberapa aktor legendaris , antara lain Jack Nicholson, Heath Ledger, dan Joaquin Phoenix.
Harley Quinn adalah salah satu villain yang terkenal di Batman Universe. Harley Quinn, mempunyai nama asli, Dr. Harleen Quinzel, awalnya diperkenalkan sebagai psikiater di Arkham Asylum yang menangani Joker. Ia akhirnya jatuh cinta pada Joker dan menjadi partner in crime-nya.
Pemeran Harley Quinn yang ikonik hingga kini masih dipegang oleh Margot Robbie yang menjadi musuh Batman di "Suicide Squad" (2016). Sedangkan dalam film terbaru, Lady Gaga membawa interpretasi baru yang sangat dinantikan penggemar dalam film Joker: Folie à Deux (2024).
Sebelum menjadi villain, Harvey Dent adalah jaksa distrik yang idealis dan sahabat baik Bruce Wayne. Namun, wajahnya rusak akibat serangan asam, dan menjadi Two-Face. Dua sisi kepribadiannya yang bertentangan selalu diperankan dengan cara memutar koin, menggambarkan betapa nasib dan keberuntungan menjadi motif utama dalam setiap keputusannya.
Karakter ini menawarkan gambaran psikologis tentang bagaimana kebaikan dapat berubah menjadi keburukan. Aaron Eckhart memerankan karakter sebagai Harvey Dent/Two-Face dalam "The Dark Knight" (2008). Perannya sebagai Harvey Dent, jaksa yang berubah menjadi penjahat setelah menderita luka fisik dan emosional, mendapatkan pujian.
Riddler, atau Edward Nigma, adalah villain yang suka meninggalkan teka-teki rumit untuk Batman dan polisi Gotham di setiap kejahatannya. Dengan simbol tanda tanya yang menjadi identitasnya, Riddler dikenal cerdik dan berusaha membuktikan dirinya lebih pintar dari orang lain, terutama Batman. Keinginannya yang besar untuk menantang intelektual Batman menjadikannya musuh yang selalu sulit ditaklukkan.
Paul Dano didapuk menjadi Riddler dalam "The Batman" (2022). Versi ini lebih gelap dan serius, menggambarkan Riddler sebagai sosok psikopat yang menggunakan teka-teki untuk meneror Gotham.
Meski digambarkan sebagai anti-hero daripada murni villain, Selina Kyle, alias Catwoman, memiliki hubungan rumit dengan Batman. Sebagai pencuri ulung dengan keterampilan atletik luar biasa, Catwoman sering berhadapan dengan Batman di dua sisi hukum yang berbeda. Namun, daya tarik romantis di antara mereka menambah kedalaman hubungan Batman dan Catwoman, membuatnya lebih dari sekadar penjahat.
Beberapa aktris cantik Hollywood sukses memerankan karakter Catwoman seperti Halle Berry sebagai Catwoman dalam "Catwoman" (2004), Anne Hathaway sebagai Selina Kyle/Catwoman dalam "The Dark Knight Rises" (2012) dan Zoë Kravitz sebagai Selina Kyle/Catwoman dalam "The Batman" (2022).
Bane adalah salah satu musuh fisik terkuat yang pernah dihadapi Batman. Dengan kecerdasannya yang luar biasa dan tubuhnya yang dipompa dengan obat bernama Venom, Bane mampu "mematahkan" Batman, baik secara harfiah maupun metaforis. Dalam cerita komik Knightfall, Bane berhasil mematahkan tulang punggung Batman, membuatnya menjadi salah satu villain paling menakutkan di Batman Universe.
Tom Hardy berperan sebagai Bane dalam "The Dark Knight Rises" (2012), sebagai sosok yang memiliki fisik kuat dan cerdas, dengan motif penghancuran Gotham dan pertarungan brutal dengan Batman.
Oswald Cobblepot, alias Penguin, adalah tokoh kriminal cerdas yang menggunakan pengaruhnya di dunia bawah tanah Gotham untuk melancarkan aksinya. Meski memiliki penampilan aneh, dengan tubuh gemuk dan hidung panjang menyerupai burung penguin, Penguin adalah dalang kejahatan yang licik dan kejam. Sebagai pemilik klub malam Iceberg Lounge, ia sering menjadi perantara antara para penjahat Gotham dan memiliki kekuasaan besar dalam politik kriminal di kota itu.
Colin Farrell sebagai Penguin dalam "The Batman" (2022), bermain sebagai sebagai sosok pemimpin geng mafia yang licik dan manipulatif di Gotham City. Colin Farrell kembali menjadi karakter independent dalam Mini Series The Penguin (2024) yang tayang 19 September 2024.
Batman Universe dipenuhi dengan villain yang kompleks, masing-masing dengan motif, gaya, dan ancaman yang berbeda. Mereka bukan hanya antagonis, tetapi juga cerminan dari berbagai aspek kepribadian Batman. Dari Joker yang mewakili kekacauan hingga Pinguin yang mewakili kekuatan global, setiap villain menorehkan cerita yang tak terlupakan bagi penggemar setia Batman.