7 Film Horor Found Footage Super Menegangkan, Banyak Jumpscare!

The Blair Witch Project adalah film horor found footage tahun 1999 yang disutradarai Daniel Myrick dan Eduardo Sánchez. Film ini dianggap sebagai salah satu pionir dalam sub-genre found footage. Dengan anggaran rendah, film ini berhasil menceritakan horor yang mendalam dan meraih kesuksesan besar.

Ceritanya adalah tentang tiga mahasiswa jurusan film yang pergi ke hutan Black Hills untuk membuat dokumenter tentang legenda Blair Witch. Mereka bermaksud untuk mewawancarai penduduk setempat dan menjelajahi lokasi yang terkait dengan kisah tersebut. Namun, setelah memasuki hutan, mereka mulai mengalami serangkaian kejadian aneh dan mengerikan. Mereka tersesat, mendengar suara-suara yang tidak bisa dijelaskan, dan menemukan tanda-tanda mengerikan yang menunjukkan bahwa sesuatu mungkin sedang mengawasi mereka.

REC adalah film horor found footage Spanyol yang disutradarai oleh Jaume Balagueró dan Paco Plaza. Sudut pandang film ini direkam melalui kamera reporter yang sedang bertugas sesuai jalan cerita. Dengan gaya pengambilan gambar seperti dokumenter, film ini berhasil menambah kesan realisme dan kehadiran yang membuat penonton merasa seperti sedang berada di dalam situasi tersebut.

Cerita dimulai dengan reporter TV bernama Ángela Vidal (Manuela Velasco) dan kameramannya, yang sedang meliput kegiatan pemadam kebakaran di malam hari untuk program televisi mereka. Mereka mengikuti sekelompok petugas pemadam kebakaran yang dipanggil ke sebuah gedung apartemen untuk menangani insiden darurat. Awalnya tampak seperti kegiatan biasa, namun berubah menjadi mimpi buruk ketika mereka mendapati penghuni gedung terinfeksi oleh virus yang mengubahnya menjadi makhluk buas.

Grave Encounters adalah film horor found footage yang disutradarai oleh The Vicious Brothers (Colin Minihan dan Stuart Ortiz). Film ini merupakan salah satu dari banyak karya sub-genre found footage yang berkembang di awal 2010-an.

Ceritanya adalah mengikuti kru acara televisi realitas bernama Grave Encounters, yang dipimpin Lance Preston (Sean Rogerson). Mereka mengeksplorasi tempat-tempat angker dan memburu aktivitas paranormal. Untuk episode keenam, mereka memilih sebuah rumah sakit jiwa yang terkenal angker, dimana banyak laporan penampakan dan kejadian aneh. Tim mengunci diri di rumah sakit semalaman untuk merekam bukti aktivitas paranormal. Pada awalnya, mereka menganggap pengalaman ini sebagai rutinitas biasa, tetapi seiring berjalannya malam, mulai mengalami peristiwa supranatural yang semakin menakutkan dan tak terduga.

As Above, So Below adalah film horor found footage tahun 2014, disutradarai oleh John Erick Dowdle dan ditulis bersama saudaranya, Drew Dowdle. Film ini berhasil menggabung elemen horor psikologis dengan memanfaatkan suasana gelap sistem terowongan bawah tanah Paris yang panjangnya ratusan mil, dan menyimpan jutaan tulang belulang manusia.

Cerita berfokus pada Scarlett Marlowe (Perdita Weeks), seorang arkeolog muda ambisius yang terobsesi dengan menemukan sebuah artefak legendaris yang diyakini dapat mengubah logam menjadi emas dan memberi kehidupan yang abadi. Scarlett mengumpulkan tim untuk menjelajah sistem terowongan yang disebut katakombe. Saat memasuki katakombe yang gelap dan berliku, mereka segera menemukan bahwa tempat ini lebih dari sekadar kuburan bawah tanah. Terowongan yang mereka lalui menjadi semakin aneh dan menyesatkan, seolah-olah mereka sedang memasuki neraka. 

The Visit adalah film horor found footage tahun 2015 yang disutradarai dan ditulis oleh M. Night Shyamalan. Film ini menandai kembalinya Shyamalan ke akar horor dengan bujet rendah setelah serangkaian film besar yang kurang sukses. Dengan anggaran yang kecil, film ini berhasil menarik perhatian karena memadukan elemen horor dengan sentuhan komedi gelap dan twist yang mengejutkan.

Ceritanya berpusat pada dua bersaudara, Becca (Olivia DeJonge) dan Tyler (Ed Oxenbould), yang mengunjungi kakek-nenek mereka untuk pertama kalinya setelah lama tidak bertemu. Perjalanan yang awalnya menyenangkan, berubah menjadi aneh. Mereka diberi aturan ketat untuk tidak keluar dari kamar setelah jam 9.30 malam, tetapi ketika mereka melanggar aturan itu, mereka mulai menyaksikan perilaku yang semakin aneh dan mengerikan dari kakek-nenek mereka.

Gonjiam: Haunted Asylum adalah film horor found footage Korea Selatan yang disutradarai Jung Bum Shik. Film ini terinspirasi dari lokasi nyata yang dikenal sebagai salah satu tempat paling angker di Korea Selatan, yaitu Rumah Sakit Jiwa Gonjiam. Tempat ini memiliki reputasi menyeramkan dan menjadi subjek dari banyak cerita hantu dan investigasi paranormal.

Sinopsis film ini berfokus pada sekelompok anak muda yang menjalankan acara investigasi paranormal di internet. Mereka memutuskan untuk melakukan siaran langsung dari Gonjiam, rumah sakit jiwa yang terkenal dengan berbagai kisah menyeramkan.

Dipimpin oleh Ha Joon (Wi Ha Joon), kelompok ini dilengkapi dengan kamera untuk merekam pengalaman mereka. Pada awalnya, mereka menganggap ekspedisi ini sebagai cara untuk menarik perhatian banyak penonton. Namun, seiring berjalannya malam, mereka mulai mengalami kejadian supranatural yang tidak dapat dijelaskan. 

Keramat 2: Caruban Larang adalah sekuel dari film Keramat (2009) yang disutradarai oleh Monty Tiwa. Film ini melanjutkan gaya found footage yang juga digunakan dalam film pertamanya, tetapi dengan cerita baru dan karakter yang berbeda. Film ini mengambil inspirasi dari berbagai mitos dan cerita rakyat Jawa berkaitan dengan daerah Cirebon yang dahulu disebut Caruban. Caruban Larang mengacu pada sejarah dan mitologi lokal, yang melibatkan kisah mistis dan supranatural. 

Cerita film mengikuti sekelompok pembuat film dokumenter yang ingin mengeksplorasi mitos dan legenda di sekitar Caruban Larang, sebuah wilayah yang kaya dengan sejarah dan cerita mistis. Beberapa mahasiswa film ini tertarik untuk menggali lebih dalam mengenai budaya dan warisan lokal. Saat tiba di Caruban, mereka mulai mengalami berbagai kejadian aneh dan mengerikan terkait dengan kekuatan gaib di daerah tersebut. Kejadian-kejadian tersebut semakin intens dan para anggota mulai menghadapi situasi yang tak terkendali. 

Film found footage menawarkan pesona horor yang unik yang membuat kita merasa seperti bagian dari cerita. Ketegangan yang dibangun secara perlahan dan momen-momen jumpscare yang muncul tanpa peringatan menjadi daya tarik utama dari sub-genre ini. Ketujuh film yang telah di atas pastinya akan memuaskan hasrat pencinta film horor.