Banyak orang bilang, Jogja diciptakan Tuhan ketika sedang jatuh cinta. Ada pula yang mengatakan bahwa Jogja terbuat dari rindu, pulang, dan angkringan. Kata-kata tersebut bukan untuk melebih-lebihkan tetapi memang benar adanya.
Saking istimewa, banyak lagu bertema Jogja yang dibuat sebagai bentuk kecintaan terhadap kota ini. Apa saja dan seperti apa lagunya? Simak yuk berikut ini.
Masih seperti dulu
Tiap sudut menyapaku bersahabat penuh selaksa makna
Lagu yang dipopulerkan oleh KLa Project di 1990 ini tidak pernah lekang oleh waktu. Kekhasan Jogja tercermin dalam setiap liriknya, yang menceritakan tentang kehangatan setiap sudutnya, pedagang kaki lima di sepanjang jalan, dan dan musisi jalanan adalah hal yang tidak dapat dipisahkan dari kota Jogja. Hal tersebut yang membuat orang ingin kembali lagi ke kota ini.
Tiap sudut Jogja
Mengingatkanku kepadamu
Pada tawa itu
Wangi tubuhmu
Dipopulerkan oleh Langit Senja, lagu ini mengisahkan tentang kenangan bersama kekasih di Kota Jogja. Ada kenangan khusus di setiap sudut Jogja, namun sayangnya kekasih ini kini tidak lagi bersama. Lagu ini pas bagi yang sedang patah hati.
Terbawa lagi langkahku ke sana
Mantra apa entah yang istimewa
Ku percaya selalu ada sesuatu di Jogja
Lagu yang menceritakan dengan indah tentang kerinduan kembali ke Jogja karena selalu punya tempat di hati setiap orang yang mengunjunginya. Liriknya tidak hanya menceritakan tentang kerinduan pada tempat tetapi juga kepada seseorang yang ada di kota ini. Jadi ingin segera ke sana ya kalau begitu ceritanya.
Memayu hayuning bawana
Saka jaman perjuangan nganti merdeka
Jogja istimewa bukan hanya daerahnya
Tapi juga karena orang-orangnya
Dari genre hip hop juga tidak ketinggalan untuk mepopulerkan lagu bertema Jogja Istimewa. Lagu yang dinyanyikan oleh Hip Hop Foundation ini cukup unik karena terdapat sentuhan gamelan di sepanjang lagunya. Selain itu liriknya tidak hanya dalam bahasa Indonesia tetapi di-mix dengan bahasa Jawa.
Salah satu kalimat dalam lagu yang memiliki makna cukup dalam adalah memayu hayuning bawana yang berarti membuat bumi semakin indah. Mencerminkan bahwa keistimewaan Jogja itulah yang membuat bumi semakin indah. Tidak hanya daerahnya, tapi juga orang-orangnya.
Suka duka tinggi bersama
Di gang gelap, di balik ramainya Jogja
Kali ini bergenre reggae, lagu Di Sayidan dirilis oleh Shaggy Dog pada tahun 2003. Sayidan merupakan salah satu daerah yang ada di Kota Jogja. Dinamai Sayidan karena di zaman Belanda banyak warga Arab yang tinggal di daerah tersebut. Lagu yang berirama cepat ini banyak mengingatkan untuk tidak lupa berkumpul di Sayidan dan bergembira bersama.
Itu dia lima lagu yang bikin kita makin kangen dengan Kota Jogja. Dari ke lima lagu tersebut mana yang jadi favoritmu?