10 Aktor Muda Pemeran Utama Film Religi Adaptasi Novel Populer
Film religi di Indonesia, sepertinya cukup banyak diadaptasi dari sebuah novel populer. Terbaru, rumah produksi Starvision Plus, akan merilis film karya dari Nadzira Shafa, yang terinspirasi dari kisah hidupnya bersama mendiang suami tercinta, Ameer Azzikra, tanggal 23 November. Nah, untuk karakter ulama muda Indonesia ini, diperankan oleh aktor muda Indonesia yang penuh telanta.
Tanpa basa-basi, yuk kita cek deretan aktor Indonesia yang menjadi pemeran utama di film religi hasil adaptasi novel di bawah ini.
1. Memerankan Ameer Azzikra di 172 Days (2023), Bryan Domani sebagai suami dari Yasmin Napper, perempuan yang ditinggal suami meninggal
2. Malik (Rizky Nazar), merupakan seorang laki-laki yang terlibat cinta segitiga antara istri dan mantan kekasih di Bismillah Kunikahi Suamimu (2023)
3. Birru (Omar Daniel), seorang anak dari pimpinan pesantren yang terjebak di pernikahan melalui proses perjodohan di film Hati Suhita (2023)
4. Ceritanya diambil dari novel karya Ahmad Fuadi, Ranah 3 Warna (2021) menceritakan perjuangan kuliah Alif (Arbani Yasiz) setelah lulus dari pesantren
5. Kali ini ada Refal Hady yang terjebak dengan pernikahan tanpa ikatan cinta hasil perjodohan orangtua di Wedding Agreement (2019)
6. Diadaptasi dari novel karya penulis Asma Nadia, Cinta Laki-Laki Biasa (2016) menghadirkan kisah cinta setia dari Rafli (Deva Mahenra)
7. Morgan Oey, pria yang dingin, tiba-tiba jatuh hati kepada perempuan muslimah yang kerap traveling di Jilbab Traveler (2016)
8. Pras (Fedi Nuril), terjebak dalam keputusan poligami yang ternyata bisa melukai hati istri pertamanya di Surga yang Tak Dirindukan (2015)
9. Usman (Reza Rahadian), single father harus mengurus anak bungsunya, usai semua keluarga ditimpa tsunami di Hafalan Shalat Delisa (2011)
10. Di Bawah Lindungan Ka'bah (2011), cinta yang sulit untuk terpisahkan dari seorang wanita dan pria soleh (Hamid) yang diperankan oleh Herjunot Ali
Beberapa aktor di atas cukup sering membintangi film religi adaptasi novel. Antara lain Fedi Nuril, yang sukses dengan Ayat-Ayat Cinta (2008) hingga Bryan Domani dengan film Merindu Cahaya de Amstel (2022).
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
