Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pasangan lansia (pexels.com/mart-production)

Intinya sih...

  • Orangtua perlu memahami tahap ke-6 dari teori family life cycle yang mengungkapkan anak mulai dewasa dan meninggalkan rumah
  • Peran orangtua berubah menjadi teman dan pendukung yang bisa diandalkan bagi anak, dengan cara ngobrol dan menentukan frekuensi pertemuan
  • Mencari hobi atau kegiatan positif dapat menjadi pengalihan dari rasa kesepian karena anak sudah tidak tinggal di rumah

Teori family life cycle yang dikemukakan Duvall pada 1950-an mengungkapkan bahwa terdapat delapan tahap perkembangan keluarga, mulai dari keluarga baru tanpa anak hingga keluarga lanjut usia. Nah, pada teori ini terdapat tahap ke-6 di mana anak dalam sebuah keluarga sudah mulai dewasa dan meninggalkan rumah. Anak biasanya merantau atau tinggal terpisah dengan orang tua untuk keperluan berkuliah, bekerja, atau menikah.

Pada tahap ini, ada kemungkinan orangtua mengalami sindrom sarang kosong atau empty nest. Nama sindrom tersebut diibaratkan induk burung yang selama ini merawat anak burung, namun ketika ia sudah bisa terbang, ia meninggalkan sarangnya. Rasa kesepian dan complicated yang menjadi momok bagi orangtua yang ditinggalkan bisa diatasi dengan empat cara ini, simak yuk!

Editorial Team

Tonton lebih seru di