7 Tips Ajarkan Anak Bersikap Adil Sejak Dini

Agar anak punya rasa keadilan yang baik hingga dewasa 

Penting banget para orangtua menanamkan sikap adil pada anak sejak dini. Rasa keadilan harus ditanamkan pada diri seseorang agar manusia bisa hidup dengan harmonis bersama orang di sekitarnya. Sikap adil pun bisa membantu menyelesaikan masalah yang terjadi.

Namun, sering kali sikap adil diartikan dengan memberikan sesuatu yang sama, tapi sebenarnya bukan hal itu yang dimaksudkan. Para orangtua bisa mengajarkan sikap adil yang sebenarnya pada anak dengan cara di bawah ini. Simak yuk!

1. Kasih penjelasan ketika melarang sesuatu pada anak 

7 Tips Ajarkan Anak Bersikap Adil Sejak Diniilustrasi menjelaskan pada anak (pexels.com/August de Richelieu)

Cara pertama untuk bisa mengajarkan anak untuk bersikap adil adalah memberikan penjelasan saat melarang sesuatu ke anak. Anak kecil biasanya akan kesal jika dilarang melakukan sesuatu. Nah sebagai orangtua kita harus membuat mereka mengerti kenapa hal itu dilarang.

Bentuk larangan pun harus ditunjukkan dalam hal membawa kebaikan, bukan berdasarkan kepentingan pribadi kita. Soalnya anak belum memahami tentang aturan situasi tertentu, yang bisa jadi berdampak bagi lingkungan sekitarnya. Oleh karena itulah, anak berhak diberi penjelasan ketika orangtua melarangnya, hal ini dapat membentuk sikap adil pada diri anak.

2. Memberi ruang apa yang anak rasakan 

7 Tips Ajarkan Anak Bersikap Adil Sejak Diniilustrasi anak menangis (pexels.com/George Pak)

Anak juga manusia, yang punya hati dan perasaan yang perlu diungkapkan. Meski terkadang anak mengungkapkan perasaan tidak sesuai situasi, kita sebagai orangtua harus menghargai apa yang anak rasakan. Anak yang diberikan ruang untuk mengekspresikan perasaannya, maka akan bisa melatih dan mengatasi emosinya secara mandiri.

Selain itu, anak pun bisa mendapatkan haknya dalam mengutarakan situasi perasaannya. Jadi, tugas orangtua adalah mendengarkannya, memahaminya, dan membimbingnya dengan baik.

3. Tanamkan rasa empati pada anak 

7 Tips Ajarkan Anak Bersikap Adil Sejak Diniilustrasi menolong (pexels.com/Josh Willink)

Mengajarkan anak agar bisa bersikap adil selanjutnya adalah menanamkan rasa empati pada dirinya. Menumbuhkan rasa empati pada diri anak bisa dilakukan dengan berbagai cara, yaitu seperti menanyakan tentang perasaannya di saat kondisi sedang tidak baik, mengajak untuk meditasi bersama, dan mengajarkan hal-hal baik seperti menolong orang lain.

Hal ini dapat mengajarkan anak agar bisa memikirkan perasaan orang lain, sehingga jika anak punya rasa empati tinggi terhadap orang lain, maka anak akan lebih terbuka untuk berbagi serta menolong dan bisa merasakan kebahagiaan saat orang lain bahagia.

Baca Juga: 5 Kunci Orangtua yang Asyik di Mata Anak, Open Minded!

4. Ajarkan hal yang bisa mereka kendalikan 

7 Tips Ajarkan Anak Bersikap Adil Sejak Diniilustrasi bermain (pexels.com/Artem Podrez)

Fokuslah pada hal yang bisa mereka kendalikan yaitu dengan mengajari anak tentang pelajaran hidup yang berharga atas protesnya karena ketidakadilan. Cara orangtua dalam meresponsnya pun bisa berpengaruh langsung pada cara anak dalam bersikap adil.

Itulah pentingnya seorang anak diajari untuk mengetahui kapan mereka memiliki kendali atas suatu hal. Misalnya, walaupun anak tidak bisa mengendalikan cuaca, tapi ia bisa mengendalikan perilakunya. Seperti, si anak sedih karena tidak jadi bermain di luar karena hujan, maka kita bantu mereka mencari solusi lain agar anak tetap bisa bermain yaitu caranya melakukannya di dalam rumah seperti mengerjakan bidang kesenian.

Pada intinya, jika anak bersikeras bahwa orangtuanya tidak bersikap adil, maka berikanlah pilihan apa yang anak inginkan. Sehingga segala permasalahan bisa diselesaikan dengan baik.

5. Ajarkan untuk bersikap mandiri 

7 Tips Ajarkan Anak Bersikap Adil Sejak Diniilustrasi masak bareng (pexels.com/Gustavo Fring)

Memanjakan anak tidak selamanya baik, ada sebagian yang harus orangtua ajarkan anak untuk mandiri. Sebab ini akan jadi kebiasaan yang tidak baik untuk ke depannya jika dimanjakan terus. Jika si anak merengek terus karena ketidakadilan dan orangtuanya membiarkan begitu saja, maka akan mempersulit kehidupan sosialnya hingga dewasa.

Malahan si anak akan terus mencari perlakuan lain karena si anak menganggap dirinya harus selalu mendapatkan yang terbaik. Jadi, bantulah anak dalam mengendalikan emosi, pikiran dan perilakunya saat anak mengeluh karena ketidakadilan.

6. Berikan penjelasan bahwa bersikap adil bukan berarti sama 

7 Tips Ajarkan Anak Bersikap Adil Sejak Diniilustrasi menjelaskan pada anak (pexels.com/Keira Burton)

Mungkin ada anak yang kesal karena merasa orangtuanya memberi perhatian yang lebih ke adiknya, atau si anak marah karena mendapatkan uang jajan yang lebih sedikit dari kakaknya. Kalau sudah begitu, kita sebagai orangtua perlu memberi penjelasan kepada anak bahwa adil itu bukan sifatnya sama.

Adil adalah memberi sesuatu hal yang sesuai kebutuhannya. Tentunya kebutuhan tiap orang berbeda-beda, jadi, berikanlah pemahaman pada anak untuk diajarkan lebih mengerti terhadap lingkungan sekitar tentang begitulah cara hidup bekerja.

7. Jadilah orangtua sebagai teladan yang baik untuk anak  

7 Tips Ajarkan Anak Bersikap Adil Sejak Diniilustrasi ayah dan anak (pexels.com/Pixabay)

Jagalah perilaku kita sebagai orangtua yang baik di hadapan anak, karena tiap sikap yang orangtua lakukan, akan berpotensi ditiru oleh anak. Karena setiap hari dekat, jadi apa yang dilihat anak dari orangtuanya, ia akan mudah mengikuti apa yang dilakukan orangtuanya.

Jika orangtua selalu membantu orang lain, si anak pun begitu, namun jika orangtua suka marah, maka si anak akan melakukan hal yang serupa. Makanya itu, jadikan kita sebagai orangtua yang bisa menjadi teladan yang baik untuk anak.

Yuk, mulai langsung diterapkan tipsnya untuk anak kita agar mereka punya sikap keadilan yang baik hingga dewasa nanti.

Baca Juga: 5 Manfaat Membiarkan Anak Kesulitan, Jadi Pribadi Tangguh

Gebialya Photo Community Writer Gebialya

Learning is the basis of life.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya