Anak-anak memiliki fase pertumbuhan dan perkembangan yang berbeda-beda satu sama lain. Oleh karena itu, orangtua harus peka dengan fase tumbuh kembang ini, salah satunya adalah perkembangan kognitif.
Salah satu ciri dari perkembangan kognitif adalah rasa ingin tahu yang besar. Anak-anak yang termasuk dalam fase ini memiliki beberapa tanda berikut.
Hal pertama yang dapat terlihat dari anak-anak yang memiliki rasa ingin tahu yang besar adalah melalui caranya dalam bertanya banyak hal baru. Anak-anak dengan tipe seperti ini biasanya mudah penasaran dan kemudian menanyakan segala hal yang ada di baliknya.
Kadang kala hal seperti ini membuat orangtua lelah dalam menjawab segala pertanyaan yang diajukan oleh anak. Meski demikian, tetaplah sabar dalam menjawab dan jangan sampai menekan rasa penasaran dari anak.
Dunia merupakan tempat yang menarik jika dilihat dari perspektif anak-anak, sebab pada fase itulah mereka dapat mengenal lebih banyak hal di sekitarnya. Ada pula hal-hal yang bagi mereka merupakan sesuatu yang baru, sehingga memunculkan rasa penasaran yang tinggi sebab hal tersebut.
Kadang kala anak-anak seperti ini cenderung memiliki keinginan untuk mengeksplorasi hal-hal baru tersebut secara lebih langsung. Cara ini dilakukan dengan melihat hal-hal tersebut, mengamatinya, hingga kemudian membuat asumsi sendiri mengenai observasi kecilnya.
Anak-anak dengan rasa penasaran yang tinggi jelas berbeda jika dibandingkan dengan anak-anak lainnya. Salah satu caranya bahkan dapat dilihat dari bagaimana cara anak dalam mengekspresikan dirinya, yaitu dengan kebiasaan untuk tak berdiam diri.
Anak-anak yang selalu penasaran dengan hal baru sangat tidak suka untuk berdiam diri saja, sebab mereka cenderung aktif. Mereka akan memerhatikan banyak baru yang menarik perhatiannya.
Rasa penasaran anak juga dapat tersalurkan dengan baik melalui kebiasaan membaca yang dilakukannya. Hal ini sekaligus memberikan pengetahuan baru yang membuat anak semakin bersemangat.
Anak-anak dengan rasa penasaran tinggi biasanya akan merasa terjawab segala keingintahuannya melalui buku-buku yang ia baca. Melalui hal tersebut, maka kebiasaan membaca ini bisa menjadi satu hal positif yang anak miliki.
Diskusi bukanlah aktivitas yang hanya diperuntukkan untuk orang dewasa, lho. Ternyata aktivitas seperti ini juga bahkan sering dilakukan oleh anak-anak sebagai upaya dalam menjawab segala rasa ingin tahunya.
Orangtua jangan terkejut apabila anak-anak biasanya sering bertanya banyak hal yang saling terkoneksi, sebab sebetulnya hal tersebut adalah cara mereka untuk terlibat dalam suatu diskusi. Mereka ingin memahami hal tersebut dengan lebih dalam lagi, sehingga kerap bertanya banyak hal.
Memang menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi orangtua apabila memiliki anak dengan rasa ingin tahu tinggi, sekaligus kognitif yang baik. Oleh sebab itu, orangtua perlu senantiasa membimbing anak dan tidak membatasi rasa penasarannya. Selalu berusaha kembangkan rasa penasaran tersebut menjadi hal positif, ya!