Mengenal Raja-Raja Mataram Kuno dan Sejarahnya

Kerajaan bercorak Hindu-Buddha

Kerajaan Mataram Kuno atau yang biasa dikenal dengan nama Mataram Hindu. Kerajaan ini merupakan kerajaan bercorak Hindu-Buddha. Kerajaan Mataram Kuno berdiri di Jawa Tengah pada abad ke 8 dan berpindah ke Jawa Timur pada abad ke 10.

Lokasi kerajaan Mataram Kuno di Jawa Tengah ada di Bhumi Mataram yang kini dikenal dengan nama Yogyakarta. Untuk mengenal raja-raja Mataram Kuno dan sejarahnya, simak artikel di bawah ini, ya.

1. Pusat kerajaan berpindah-pindah

Mengenal Raja-Raja Mataram Kuno dan SejarahnyaCandi Prambanan sebagai salah satu peninggalan kerajaan Mataram Kuno yang bercorak Hindu (pixabay.com/denysabri)

Pusat kerajaan Mataram Kuno berpindah-pindah bahkan hingga mencapai Jawa Timur. Alasan pemindahannya adalah pencarian wilayah yang subur demi kemakmuran masyarakat yang mengandalkan hidup dari pertanian.

Kegigihan tersebut itulah yang membuat Kerajaan Mataram Kuno disebut sebagai lumbung padi Pulau Jawa. Keberhasilan ini diketahui dari beberapa prasasti di antaranya,  Prasasti Canggal, Prasasti Kalasan, Prasasti Klurak, Candi Gedong Songo, Prasasti Balitung, Candi Borobudur, Candi Mendut, Candi Plaosan, Candi Prambanan dan sebagainya.

Baca Juga: 5 Candi Kerajaan Mataram Kuno di Jogja, Ada Kisah Cinta Sejati Raja

2. Diperintah beberapa dinasti

Mengenal Raja-Raja Mataram Kuno dan Sejarahnyailustrasi peninggalan kerajaan Mataram Kuno (dok. Museum Nusantara)

Selama berdiri, dalam sejarahnya Kerajaan Mataram Kuno diperintah oleh tiga dinasti, yakni Dinasti Sanjaya dan Dinasti Syailendra, dan Dinasti Isyana. Setiap dinasti memiliki perbedaan yang mencolok satu sama lain.

Perbedaannya adalah corak kerajaan yang didirikan oleh masing-masing dinasti. Dinasti Sanjaya merupakan dinasti pertama yang mendirikan kerajaan bercorak Hindu sedangkan Dinasti Syailendra yang masih di Jawa Tengah bercorak Budha.

3. Raja-Raja Mataram Kuno

Mengenal Raja-Raja Mataram Kuno dan SejarahnyaTempat makam Raja Mataram di Kotagede. Sumber: Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul

Raja-Raja Kerajaan Mataram Kuno saat berpusat di Jawa Tengah:

  • Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya (732-760 M)
  • Sri Maharaja Rakai Panangkaran (760-780 M)
  • Sri Maharaja Rakai Panunggalan/ Dharmatungga (780-800 M)
  • Sri Maharaja Rakai Warak/ Indra (Syailendra) (800-820 M)
  • Sri Maharaja Rakai Garung/ Samaratungga (820-840 M)
  • Sri Maharaja Rakai Pikatan dan Maharatu Pramodawardhani (840-856 M)
  • Sri Maharaja Rakai Kayuwangi alias Dyah Lokapala (856-882 M)
  • Sri Maharaja Rakai Watuhumalang (882-899 M)
  • Sri Maharaja Rakai Watukara Dyah Balitung (898-915 M)
  • Raja Daksa (915-919 M)
  • Raja Tulodong (919-924 M)
  • Raja Sumba Dyah Wawa (924 M)

Raja-raja Kerajaan Mataram Kuno setelah dipindahkan ke Jawa Timur:

  • Rakai Hino Sri Isana alias Mpu Sindok (929-947 M)
  • Sri Lokapala dan Ratu Sri Isanatunggawijaya (sejak 947 M)
  • Makutawangsawardhana (hingga 985 M)
  • Dharmawangsa Teguh (985-1007 M)

Itulah deretan raja-raja Mataram Kuno beserta sejarahnya. Semoga bisa menambah pengetahuan dan wawasan kamu, ya.

Baca Juga: 5 Perbedaan Kerajaan Mataram Kuno dan Kesultanan Mataram, Ada Kaitan?

Topik:

  • Rizna Hidayah

Berita Terkini Lainnya