Potret eks klinik kesehatan Pabrik Gula Randugunting (kebudayaan.slemankab.go.id)
Bukan sekadar pabrik gula biasa. Dilansir laman resmi Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman, Pabrik Gula Randugunting merupakan pabrik gula pertama di Yogyakarta yang memiliki fasilitas kesehatan yang diberi nama Dokteran Welles Center. Hal ini adalah fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit di Hindia Belanda akibat pengaruh H.F. Tillema.
Menurut laman resmi Pemda DIY, diketahui bahwa pada abad ke-20, H.F. Tillema menyarankan bahwa setiap pemilik pabrik memperhatikan kesejahteraan karyawan dengan alasan dapat berdampak pada produktivitas pabrik. Nah, meski klinik kesehatan tersebut merupakan fasilitas pabrik, tapi yang dapat memanfaatkannya juga berasal dari masyarakat sekitar.
Pada masa itu, klinik tersebut memiliki kuota mencapai 50 orang pasien dan bagian kliniknya terdiri atas ruang rawat inap, ruang mantri, kantor. Sedangkan tenaga kesehatannya terdiri dari seorang mantri atau dokter, lengkap dengan dua orang perawat. Menariknya, biaya operasional klinik mendapat subsidi dari pemerintah kolonial supaya para karyawan yang sakit atau cedera dapat segera mendapat pertolongan dan pulih untuk kembali bekerja.